Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Misterius Diterima Dhani Lewat Twitter

Kompas.com - 17/03/2011, 15:15 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com Hanya beberapa jam sebelum paket bom buku ditemukan dan akhirnya diledakkan, bos Republik Cinta Management, Ahmad Dhani, mengaku menerima pesan misterius via akun Twitter @ahmaddhaniprast.

"Di Twitter saya ada yang mengirimkan (pesan), 'Liat saja besok ada apa?'. Namanya Mayla siapa gitu, dan saya tidak kenal. Itu tadi pagi," kata Dhani di studio Republik Cinta Management (RCM), kawasan Pinang Mas, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (17/3/2011) siang.

"Sebelumnya saya belum pernah dapat ancaman," imbuh Dhani.

Saat ini, pria yang dikabarkan telah menjadi ayah dari bayi yang dilahirkan vokalis Mulan Jameela itu hanya bisa berdoa. "Saya minta perlindungan sama Allah SWT saja," ujarnya.

Dhani mengimbau kepada siapa pun untuk segera melapor ke polisi jika menerima paket yang mencurigakan. "Saya mengimbau saja kepada teman-teman, kalau nerima paket, seyogianya yang kirim paket itu difoto jika ada gejala untuk mengganggu keamanan. Saya juga nyesal di rumah saya enggak ada CCTV," ujarnya.

Seusai melayani pertanyaan wartawan lewat akun Twitternya, @ahmaddhaniprast, Dhani pun tak lupa mengutarakan rasa syukurnya. "Alhamdulillah berkat doa Orang tua dan Doa baik orang2 suci dan doa2 jelek dr orang2 yg jahat. semua masih dalam keadaan sperti sedia kala."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com