"The Hobbit" Dikritik, McKellen Angkat Bicara

LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Pemeran Gandalf dalam trilogi Lord of the Rings, Ian McKellen, membela film terbarunya The Hobbit atas kritik pedas para penggemarnya tentang versi tiga dimensi film itu.

Film The Hobbit dikritik saat potongan film yang belum selesai berdurasi sekitar 10 menit diputar dalam acara CinemaCon, Las Vegas, awal tahun ini. Beberapa orang mengatakan film itu "seperti film untuk di televisi".

McKellen berpendapat penonton akan terkesan dari segi visual setelah menonton film itu. "Saya sudah cukup melihatnya, untuk bilang itu akan jadi sama menariknya dengan  Lord of the Rings. Lebih menyenangkan karena ini versi tiga dimensi," kata McKellen.

"Bukan versi kasar 3D yang keluar dari layar. Film itu akan membawamu ke Middle Earth. Kau dapat melihat sudut-sudutnya, melihat semuanya," tambahnya.

Ia mengaku bukan hanya dirinya yang terkesan dengan hasil filmnya, tapi juga sang sutradara Peter Jackson.  "Itu belum selesai tapi Peter Jackson sangat senang," ungkapnya, seperti yang dikutip dari BBC.

Selain McKellen, film ini juga dibintangi Benedict Cumberbatch, Martin Freeman, dan Evangeline Lily. Aktor Orlando Bloom akan kembali menjadi Legolas dan Elijah Wood juga memerankan Frodo lagi.

Seperti The Lord of The Rings, film ini juga akan menjadi trilogi. Film itu dimaksudkan menjadi pendahuluan bagi  The Lord of The Rings.

 The Hobbit: An Unexpected Journey akan dirilis di Inggris Raya pada 14 Desember 2012.