Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leah Remini Beri Petunjuk Alasan Lepas dari Gereja Scientology

Kompas.com - 30/07/2013, 15:06 WIB
Eko Hendrawan Sofyan

Penulis

Sumber Antara

LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Aktris Amerika Serikat Leah Remini memberikan petunjuk tentang alasan mengapa ia meninggalkan Gereja Scientology dalam suatu wawancara dengan majalah People.

Dalam wawancara itu ia mengatakan bahwa tidak ada lagi orang yang akan mengatur bagaimana cara berpikir atau siapa yang boleh diajak bicara.

Hingga kini, aktris yang terkenal karena perannya di serial komedi CBS King of Queens itu hanya memberikan sedikit penjelasan tentang perpisahannya dengan gereja itu setelah tiga dasawarsa.

Terdaftar juga sebagai anggota gereja itu adalah aktor John Travolta dan Tom Cruise.

Dalam sebuah pernyataan bulan ini setelah surat kabar New York Post menerbitkan kisah itu, Remini, 43, berterima kasih kepada para pendukung dan rekannya atas dukungan mereka tetapi tidak menyebut-nyebut Gereja Scientology.

Dia mengatakan kepada majalah People pada sebuah acara di California, Sabtu, jika keluarga merupakan hal terpenting baginya dan dan ia kini dapat berbicara secara terbuka.

"Saya percaya bahwa orang harus menghargai keluarga, nilai persahabatan, dan tatanan sakral. Itu (yang penting) bagi saya, itulah apa yang saya rasakan," kata majalah itu dalam lamannya.

"Tidak ada yang akan memberitahu saya bagaimana saya harus berpikir, tidak ada yang akan memberitahu saya siapa yang saya boleh, dan tidak boleh ajak bicara. "

Dalam kisah awal bulan ini, New York Post mengatakan jika aktris itu meninggalkan gereja, yang didirikan oleh penulis fiksi ilmiah L. Ron Hubbard pada tahun 1954, setelah "menjadi sasaran `interogasi` bertahun-tahun karena mempertanyakan peraturan pemimpin David Miscavige. "

Miscavige menggantikan Hubbard sebagai pemimpin gereja pada tahun 1987.

Perwakilan untuk Remini maupun Gereja Scientology tidak menanggapi permintaan untuk berkomentar.

Pengikut Scientology percaya manusia adalah makhluk abadi yang pengalamannya membentang lebih dari satu umur kehidupan. Gereja membantah kritik yang menggambarkan gereja itu sebagai sebuah kultus yang melecehkan orang-orang yang mencoba dan berhenti.

Remini mengatakan kepada People bahwa dia tidak sendirian dan masih dekat dengan keluarganya, demikian seperti yang dilaporkan Reuters.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com