Ia menyampaikan, kondisi Dul stabil pasca-operasi. "Ya aku lihat masih dipasang selang buat makan gitu karena kan belum boleh makan yang keras dulu," kata Tata.
Kepada para pewarta, Tata meyampaikan dukacita atas meninggalnya enam korban jiwa. "Doakan saja yang terbaik, ya saya juga ikut berdukacita untuk para korban," ucap Tata.
Dul mengalami kecelakaan di Km 8+200 Tol Jagorawi pada Minggu dini hari, sekitar pukul 00.45. Mobil Mitsubishi Lancer yang dikendarainya menabrak Daihatsu Gran Max, yang kemudian menabrak Toyota Avanza.
Kecelakaan maut itu menewaskan enam penumpang Gran Max, yaitu Agus Surahman (31), Agus Wahyudi Hartono (40), Rizki Aditya Santoso (20), Komaruddin (42), Nurmansyah, dan Agus Komara (45).
Sementara korban luka berat berjumlah sembilan orang, yaitu AQJ, Zulheri (44), Abdul Qodir Mufti (17), Robi Anjar, Roejo Widodo (30), Pardumuan Sinaga (35), Noval Samudra (14), Nugroho Brury Laksono (34), dan Wahyudi (35).