Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mei Chan: Maia Linglung dan Terpukul

Kompas.com - 09/09/2013, 20:22 WIB
Irfan Maullana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Musisi dan pencipta lagu Maia Estianty dikabarkan masih terlihat linglung dan begitu terpukul atas peristiwa kecelakaan maut yang melibatkan putra bungsunya, AQJ alias Dul (13) di Tol Jagorawi KM 8 +200 Tol Jagorawi.

Demikian dikatakan rekan duet Maia, Mei Chan, seusai menjenguk Dul di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta Selatan. "Bunda (biasa Maia disapa oleh rekan-rekannya) kelihatan sangat linglung. Dari tadi dia banyak cerita ke aku kalau dia sangat terpukul sekali, sangat syok. Karena ini kan banyak makan korban jiwa juga," ujar Mei Chan dalam wawancara di RSPI, Jakarta Selatan, Senin (9/9/2013).

"Dari sisi ibu, dia sangat khawatir kesehatan anaknya, dan keselamatan jiwa anaknya. Dari sisi manusia, dia ada beban yang sangat berat banget, terpukul banget," lanjutnya.

KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO Mobil Daihatsu Gran Max B 1349 TFM yang bertabrakan dengan mobil Lancer B 80 SAL yang dikemudikan putra bungsu Ahmad Dhani dan Maia Estianty, Abdul Qodir Jaelani dalam kondisi ringsek akibat kecelakaan di Tol Jakarta-Bogor, diamankan di Satlantas Wilayah Jakarta Timur, Minggu (8/9/2013). Kecelakaan yang melibatkan tiga mobil yaitu Mitsubishi Lancer B 80 SAL, Gran Max B 1349 TFN dan Avanza B 1882 UZJ ini mengakibatkan enam orang meninggal dunia dan sebelas orang luka-luka.


Saking linglungnya, Maia sekali waktu mengatakan kepada Mei Chan bahwa dirinya seakan masih tak percaya jika musibah yang dialami Dul tersebut telah merengut enam nyawa. "Berkali-kali dia ngomong sama saya, 'Kok sampai banyak makan korban jiwa, dan ada keluarga di luar sana yang merasa dirugikan'," cerita Mei Chan.

"Ya pokoknya begitu lah, saya enggak bisa ngomong banyak. Sudah, permisi ya," ujar Mei Chan sambil berlalu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com