Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga BBM Naik, Rian "d'Masiv" Tetap Berpikir Positif terhadap Jokowi

Kompas.com - 19/11/2014, 16:41 WIB
Irfan Maullana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Terkait kebijakan pemerintah yang menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi hingga Rp 8.500, vokalis Rian "d'Masiv" mengaku tetap berpikir positif terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Aku pikirnya positif. Itu pasti ada hal yang sangat dipikirkan kenapa akhirnya harga BBM dinaikin. Aku saat ini sih jalani saja, ikuti aja dulu. Kalau ada yang melenceng, kita protes," kata Rian saat berkunjung ke Komnas Anak, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa (18/11/2014).

"Kalau pandanganku kenaikan BBM, jangan jadi bikin kita ngedrop banget. Kalau kita pikirnya positif, pasti enggak jadi masalah," lanjutnya.

Pelantun lagu "Jangan Menyerah" itu mengambil hikmah dari kebijakan pemerintah yang dianggap tidak populer ini.

"Intinya sih, kita harus dukung kebijakan pemerintah. Hikmahnya mungkin kita harus giat bekerja lagi buat bisa beli bensin, kalau enggak bisa, jangan naik kendaraan. Pemerintah keluarin kebijakan ini bukan ngasal kok," ujar Rian.

Hanya saja, Rian berharap masyarakat tetap memantau kinerja pemerintah setelah kenaikan harga BBM ini. Menurut dia, jangan sampai uang negara yang sebelumnya digunakan untuk subsidi BBM itu diselewengkan. "Pandangan gue sih sebagai orang awam, gue harus ikutin dulu kebijakan pemimpin. Kalau pemimpin itu melenceng, baru rakyat bisa protes," kata Rian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com