Ale dan Nia Tertanam di Papua

"Kami sempat tertanam di Tagime," kata Nia.

Maksudnya, rombongan Alenia terjebak tanah longsor di Kecamatan Tagime, Kabupaten Tolikara, Papua. Jalan putus dan mereka selama berjam-jam harus menyibak longsoran tanah agar mobil bisa melanjutkan perjalanan.

"Untungnya itu malam. Kalau siang, kami bisa takut karena ternyata jalan itu terletak di pinggir jurang," kata Nia yang pada Jumat (23/1/2015) bertelepon dari Sorong.

Mereka terharu dengan semangat rakyat di Eragayam, Kabupaten Mamberamo Tengah, yang ingin mendapat pendidikan baik. Warga membangun sendiri jalan menuju sekolah dengan alat seadanya, tanpa bantuan alat berat. Ale dan Nia kagum dengan pengabdian para guru di daerah terpencil, terjauh, dan tersulit dijangkau itu.

"Saking terharunya, air mata kami mengalir," kata Nia.

Film garapan Alenia Pictures itu akan ditayangkan dalam 13 episode di MetroTV mulai Maret. Pembawa acara tentu Ale dan Nia, dibantu Yullex Sawaki dari Papua.

"Jadi, kami sudah duluan blusukan di Papua, lho," kata Nia. (XAR)