Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Wasiat Alex Komang untuk Perkembangan Film Indonesia

Kompas.com - 14/02/2015, 11:14 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com -- Semasa hidupnya, mendiang aktor kenamaan Alex Komang yang menjabat sebagai Ketua Badan Perfilman Indonesia (BPI), pernah berharap agar kegiatan Apresiasi Film Indonesia (AFI) tidak melulu diselenggarakan di Jakarta.

"Kami berharap AFI ini sampai tujuan, yaitu menyentuh ke masyarakat. Kami berharap (industri) perfilman tidak tersentralisasi di Jakarta, tapi juga di daerah," kata Alex dalam jumpa pers di Jakarta pada September 2014.

Alex berharap pula AFI 2014 yang saat itu diselenggarakan di Istana Maimun, Medan, Sumatera Utara, 12-13 September 2014 bisa menjadikan orang-orang bidang perfilman setempat dan wilayah-wilayah lain di luar Jakarta bangkit untuk menghasilkan karya.

"Film merupakan industri kreatif yang tidak hanya sekadar menampilkan estetika semata, tapi juga dapat diberi nilai-nilai untuk membangun karakter bangsa dan membawa perfilman nasional ke pentas dunia dengan karakter khas Indonesia," pesannya.

AFI merupakan penghargaan pemerintah bagi mereka yang berkecimpung dalam bidang perfilman, karya-karya mereka, dan kegiatan-kegiatan mereka, yang telah berhasil meningkatkan standar-standar etika, moral, estetika, dan artistik di bidang perfilman demi membangun karakter bangsa dan menunjukkan keluhuran budaya Indonesia di mata dunia

Selang lima bulan penyelenggaraan AFI 2014, Alex meninggal dunia karena menderita sakit kanker hati stadium lanjut setelah dua hari dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dokter Kariadi, Semarang, Jawa Tengah.

Sebelum meninggal, sang aktor sempat dirawat di Rumah Sakit Cempaka Putih, Jakarta sekitar bulan Desember 2014 lalu. Setelah kondisinya agak membaik, dia dipersilakan untuk rawat jalan.

"Di (RSUP) Karyadi dua hari ini. Besok akan dimakamkan di Jepara," kata Lutfil Hakim, adik kandung almarhum, Jumat (13/2/2015) malam.

Sebelumnya, aktor dengan nama asli Saifin Nuha ini dirawat di Paviliun Garuda No 428. Melalui Hakim, keluarga besar Alex Komang meminta maaf kepada publik jika ada kesalahan yang diperbuat Alex saat masih hidup.

Alex sendiri merupakan anak keempat dari delapan bersaudara. Sementara hakim adalah saudara kandung nomor tujuh.

"Kami minta maaf jika yang bersangkutan berbuat salah. Barangkali mempunyai kesalahan tolong dimaafkan," kata Hakim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com