"KLaborasi", Waktunya KLa Project Gandeng yang Muda

"Tur ini adalah pekerjaan rumah buat kami. Konsep kolaborasi ini bertujuan mengangkat budaya daerah yang kami datangi," tutur Adi mewakili rekan segrupnya dalam jumpa pers KLaborasi: The Intimate Concert, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (2/4/2015).

Perwakilan pihak promotor NORU Entertainment, Adam, mengungkapkan bahwa konsep konser intimate ini adalah hal yang baru dalam konser KLa Project. "Biasanya orang datang, nonton, terus pulang. Kali ini mereka bakal ada sesi meet and greet, nongkrong bareng penonton yang kami pilih, mereka akan membaur dengan penonton. Intinya, lebih santai lah dengan lebih membaur, makanya namanya intimate," kata Adam.

Konsep kolaborasi dalam konser kali ini, lanjut Adam, KLa Project akan menggandeng musisi-musisi muda dan musisi-musisi. "Ini dasarnya adalah kolaborasi, misalnya di Banjarmasin, mereka akan kolaborasi dengan musik daerah. Enggak harus dengan alat musik khas, tapi bisa juga dengan tarian daerah," kata Adam.

"Mereka bakal berkolaborasi di salah satu lagu KLa Project. Contohnya angklung untuk Bandung, Banjarmasin dengan panting, dan Lombok ada gamelan Lombok," imbuhnya.

Para personil band yang lagu-lagunya pernah merajai tangga lagu di radio-radio era 1990-an tersebut merasa optimis bahwa tur ini akan menuai sukses ketika lagu lawas mereka dikemas dengan aransemen kekinian. "Saya optimis kalau ini bakal berhasil. Kami bosenan kalau musik kami cuma gitu-gitu aja. Kami mau dinamis. Hampir setiap tahun, kami aransemen ulang lagu-lagu KLa. Jadi, kalau nanti dikolaborasikan sama musik daerah, ini bakal menarik," tutur Katon.

Lilo menganggap tur ini akan jadi sesuatu yang menarik dan seru. "Memang udah lama enggak pagelaran besar, kami ngobrol gimana kalau kolaborasi sama musisi daerah. Ini diharap bisa seru walau enggak gampang," ujarnya.

KLaborasi: The Intimate Concert juga akan diramaikan Rini "Idol", Soni "J-Rocks", dan Anton "J-Rocks". Panggung pertama akan digelar pada 24 April 2015 di Banjarmasin, sebelum disusul Palembang, Bandung, Surabaya, Malang, dan kota-kota selanjutnya yang keseluruhan berjumlah 16 kota.

"Ini harus diapresiasi ya, sangat menyenangkan ada promotor yang mengangkat idealisme, meski targetnya tetep laku. Indonesia dengan segala keseniannya dikolaborasikan dengan KLa Project. Saya percaya ini akan jadi tontonan yang baru. Kita enggak menyuguhkan musik yang begitu-begitu aja wlaupun lagunya itu-itu aja," tekan Adi.