Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Film Drama Seri Ustaz Jefri-Pipik Dihadirkan di K-Vision

Kompas.com - 08/06/2015, 11:32 WIB
Arief Kurniawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Setelah film drama layar lebar Hijrah Cinta diminati ketika diputar di gedung-gedung bioskop pada 2014, dibikin lah versi film drama serinya dengan judul Hijrah Cinta The Series. seri yang ditayangkan tiap Sabtu di layar kaca K-Vision itu mulai dipertontonkan pada Sabtu lalu (6/6/2015).

Hijrah Cinta The Series, yang diproduksi oleh Multivision Plus, mengisahkan perjalanan hidup dan cerita cinta almarhum Ustaz Jefri Al Buchori (Uje) dan istrinya, Pipik Dian Irawati. Alfie Alfandy, yang main sebagai Uje dalam film layar lebarnya, mendapat peran yang sama dalam film seri televisinya. Begitu pula dengan lawan mainnya, Revalina S Temat, tetap menjadi Pipik. Mereka tampil apik untuk kisah itu.

Sabtu lalu (6/6/2015), di arena Jakarta Fair Kemayoran 2015, pihak K-Vision, saluran televisi berbayar yang berada di bawah naungan Kelompok Kompas Gramedia, meluncurkan film seri tersebut melalui jumpa pers. Alfie; General Manager Marketing & Business Development K-Vision, Bobby Christoffer; dan Head of Pay TV Multivision Plus, Rajveer Singh; hadir sebagai pembicara dalam jumpa pers itu.

Alfie mengatakan, perbedaan antara film Hijrah Cinta versi layar lebar dengan versi seri layar kaca terletak pada plot ceritanya. Versi layar lebar merupakan garis besar cerita secara keseluruhan, sedangkan versi seri televisi menyajikan plot cerita yang lebih rinci.

"Setiap plot cerita mengalami perkembangan, jadi bisa dibilang lebih detail," tutur Alfi.

Hijrah Cinta The Series akan terdiri dari 26 episode. Setiap episodenya bisa dinikmati secara eksklusif melalui kanal Pelangi, K-Vision, setiap Sabtu mulai pukul 17.00 WIB, sejak 6 Juni 2015. Kanal Pelangi merupakan kanal hasil kerja sama antara pihak K-Vision dengan pihak Multivision Plus, dan mengudara sedari 22 Desember 2014.

Pihak Multivision Plus berharap film seri tersebut bisa lebih menginspirasi para penontonnya dalam waktu yang lebih panjang. Di samping itu, pihak yang sama ingin memberi satu lagi karya terbaik untuk masyarakat Indonesia.

“Ini bukan sekadar tontonan, tetapi juga tuntunan,” ujar Aflie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com