Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sutradara "Untuk Angeline" Klaim Satu Visi dengan Kak Seto

Kompas.com - 20/01/2016, 17:49 WIB
Tri Susanto Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -- Sutradara Djito Banyu mengaku perlu bertemu dengan beberapa pihak agar film Untuk Angeline yang akan digarapnya bisa mendapatkan restu untuk difilmkan.

Seperti diketahui, aktivis pemerhati anak Seto Mulyadi alias Kak Seto sempat meminta dua perusahaan film yang akan mengangkat kisah tragis Engeline ke layar lebar, yakni Sonia Gandhi Sinema dan PT Citra Visual Sinema, dapat menunda shooting hingga proses hukum selesai. (Baca: Kak Seto Minta "Shooting" Dua Film Engeline Ditunda)

"Jadi kenapa kami ke Kak Seto dan Komnas Perlindungan Anak, ketemu Pak Arist Merdeka, karena kami punya visi misi yang sama terhadap kekerasan. Mereka mengapresiasi sekali walau nanti akan ada sharing sedikit," ujar Djito kepada wartawan di kantor Komnas Anak, di Jalan TB Simatupang, Jakarta Timur, Rabu (20/1/2016).

Menurut Djito, pihak Komnas Perlindungan Anak yang diwakili oleh Arist Merdeka Sirait, berpesan bahwa adegan-adegan yang difilmkan haruslah sesuai kenyataan.

"Mereka minta sepenuhnya real dan tidak terlalu vulgar. Ya mungkin tidak secara vulgar, karena yang nonton juga anak-anak kan. Kami tetap akan mengambarkan secara visual, walau tidak vulgar, tapi jelas disiksa," ucapnya.

Film Untuk Angeline akan berfokus pada perasaan dan pikiran ibu kandung Engeline, Hamidah, yang tak pernah bertemu dengan anaknya selama delapan tahun dan kemudian harus mendengar kisah pembunuhannya dari penjelasan hakim di pengadilan.

Film produksi PT Citra Visual Sinema itu akan menghadirkan artis-artis peran Kinaryosih (sebagai Midah, ibu kandung Engeline), Teuku Rifnu Wikana (Santo, ayah kandung Engeline), Naomi Ivo (Angeline), dan Roweina Umboh (Tery, ibu angkat Engeline). Selain mereka, ada pula Paramitha Rusady, Dewi Hughes, Ratna Riantiarno, Emma Warokka, dan Hans de Krekker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com