Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angga Dwimas Sasongko: Reputasi Kami Dijatuhkan

Kompas.com - 01/02/2016, 20:12 WIB
Tri Susanto Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com —
CEO Visinema Picture, sekaligus sutradara Angga Dwimas Sasongko, merasa dirugikan dengan tuduhan plagiarisme yang dilayangkan cerpenis Yusri Fajar.

Angga disebut telah menjiplak judul dan tema cerita pendek (cerpen) "Surat dari Praha" yang ditulis Yusri. (Baca: Angga Dwimas Sasongko Bantah Terima Somasi karena "Surat dari Praha")

"Bicara kerugian, kami merasa reputasi (nama baik) kami lebih berharga dari apa pun. Dengan adanya tuduhan ini, maka reputasi kami yang dirugikan (dijatuhkan)," ujar Angga saat menggelar jumpa pers di Kedai Filosofi Kopi, Blok M, Jakarta Selatan, Senin (1/2/2016).

Angga mengaku tak menjiplak isi cerpen karya Yusri. Menurut dia, jalan cerita film Surat dari Praha murni hasil riset timnya yang sengaja ke luar negeri untuk mencari para warga eksil, orang Indonesia yang tak bisa pulang karena pergolakan politik pada 1965 dan menetap di luar negeri.

"Kami riset dari narasumber langsung dengan data primer," ucap Angga.

Angga menjabarkan alasan mengapa memilih judul Surat dari Praha. Kata dia, pemilihan judul terinspirasi dari kegiatan timnya yang melakukan riset dan wawancara dengan 12 orang eksil.

Ketika itu, para warga eksil yang menjadi narasumber berbicara mengenai surat-surat yang dikirim kepada keluarga mereka di Indonesia saat pergolakan politik terjadi.

"Ada 10 sampai 12 orang yang diwawancarai. Tim kami tinggal bersama para warga eksil dan keluarganya, mereka bercerita, dan benang merahnya adalah mereka membicarakan surat yang dikirimkan di Indonesia," kata Angga.

"Jadi, kelahiran (judul dengan) surat tidak dibuat-buat, tetapi murni ide kami," sambung Angga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com