Album Terbaru Jeruji Terjual Habis di Eropa

JAKARTA, KOMPAS.com -- Sebanyak 100 keping CD album kelima grup band Jeruji berjudul Stay True ludes terjual selama tur Eropa mereka pada April lalu.

"Jeruji membuka pasar di Eropa. Selain bermusik, CD-CD mereka juga dijual, pulang (ke Indonesia) udah laku semua, pulang-pulang habis," ujar Deputi Hubungan Antara Lembaga dan Wilayah Bekraf, Endah Wahyu Sulistianti, dalam konferensi pers di Hotel Oria, Jakarta Pusat, Senin (15/5/2017).

Bekraf berperan mendukung Jeruji menggelar tur Eropa tersebut melalui program Satu Pintu. Program tersebut merupakan wadah bagi para pelaku ekonomi kreatif, sehingga karya-karya mereka bisa dikenal secara nasional maupun internasional.

Gitaris band beraliran musik hardcore punk ini, Andre, mengatakan bahwa dari kepingan CD hingga merchandise Jeruji tak satu pun yang tersisa.

"Kami bawa 100 CD sama 100 merchandise, ada topi 20 biji sama T-shirt. Itu semua habis pas kami manggung di kota ke-10," ucapnya.

[Baca juga: Kisah Sukses Tur Eropa Band Jeruji Tahun Ini]

Saking antusiasnya para penonton di sana, sampai-sampai ada yang rela hanya kebagian stiker yang sebenarnya hanya untuk dibagi-bagi. Hal ini disampaikan manajer Jeruji European Tour 2017, Vincent Rumahloine.

"Di kota Gdynia itu habis semua. Mereka kalau udah suka, merchandise-nya dibeli semua. Sama ada yang karena kaosnya enggak ada ukuran dia, ya udah beli yang ada. Sampai songlist aja diambil sama mereka hehehe," ujar Vincent.

Jeruji sebelumnya menggelar European Tour 2017 di 20 kota di tujuh negara Eropa pada 8-30 April 2017 lalu.

Mereka tampil di 7 negara di Benua Biru itu, yaitu Ceko, Slovakia, Polandia, Jerman, Austria, Belgia, Prancis, Belanda, dan Swiss.

Tawaran tur Eropa itu datang ke Jeruji pada Oktober 2016 dari pihak Enemy Booking, promotor pertunjukan musik metal di Eropa Timur. Mereka tertarik sesudah melihat sejumlah video musik Jeruji di YouTube.

Jeruji merupakan band hardcore punk dari Bandung yang dibentuk pada akhir 1996. Band tersebut dihuni oleh Ginan (vokal), Andre (gitar), Icad (gitar) Pengex (bas), dan Sani (drum).