Rian D’MASIV Manfaatkan Sosial Media untuk Berbagi Kebaikan

TANGERANG, KOMPAS.com – Insiden ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017) malam membuat hati vokalis grup band D'MASIV, Rian Ekky Pradipta, meringis. Apalagi, ada yang menyebarkan foto korban bom tersebut.

“Kemarin sempat ada yang upload (foto korban) di grup, aku langsung delete. Please, jangan kayak gitu, karena aku tuh sedih,” cerita Rian saat berbincang dengan wartawan usai mengisi sebuah acara Ramadhan di The Breeze BSD City, Tangerang, Sabtu (27/5/2017).

“Sedih, sedih banget. Ada hal seperti itu sedih banget lihat korbannya. Yang pasti saya enggak pernah rela, walau saya enggak tahu siapa,” tambahnya.

[Baca juga: Banyak Tawaran Manggung, DMASIV Cuma Libur Tiga Hari di Bulan Puasa]

Mengenai hal ini, Rian mengimbau masyarakat Indonesia untuk lebih bijaksana dalam menggunakan media sosial.

“Kita harus lebih bijaksana lagi memakai media sosial, apalagi yang statusnya nyerempet-nyerempet, merasa paling benar. Kalau aku lebih baik diam, sih,” kata pelantun “Taman Surgamu” ini.

Bagi pria kelahiran Yogyakarta, 17 November 1986 ini, ada banyak hal yang lebih pantas dilakukan ketimbang menggunakan media sosial untuk melakukan hal yang tak benar.

“Misalnya, aku Islam, jadi aku nunjukin hal yang baik-baik aja, misalnya ngaji, shalat, bukan ria, tapi nunjukin satu hal yang baik,” tutur Rian.

“Enggak usah merasa paling benar, karena yang bisa judge kita kan cuman Allah,” tutupnya.

[Baca juga: Sepulang Umrah, DMASIV Selalu Cari Masjid]