Teuku Rifnu Wikana: Terus Tebar "Virus" Pancasila

JAKARTA, KOMPAS.com -- Aktor Teuku Rifnu Wikana (36) ingin terus menebarkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila kepada anak muda.

Dia berharap hal tersebut dapat diwujudkan dengan mengajak anak muda, khususnya mahasiswa, menonton salah satu filmnya, Pantja-Sila: Cita-Cita dan Realita, yang diluncurkan pada 2016.

Baca juga: Pantja Sila, Proyek Film Terlama Tio Pakusadewo

Pada Kamis (1/6/2017), bertepatan dengan hari kelahiran Pancasila, Rifnu menghadiri acara nonton bareng Pantja-Sila: Cita-Cita dan Realita di Kampung Budaya Universitas Negeri Semarang di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Rifnu, yang memerankan Mohammad Yamin, berharap film itu dapat dibawa ke daerah-daerah lain.

"Inginnya film ini bisa tayang seluas-luasnya di semua kota di Indonesia. Namun, untuk datang ke sana dan menebar 'virus' Pancasila membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Harus ada dukungan," kata Rifnu yang pernah memerankan Jokowi dalam film Jokowi.

Baca juga: Teuku Rifnu Wikana Kaget dengan Komentar Jokowi

Film tersebut merupakan karya Tino Saroengallo dan Tio Pakusadewo yang menceritakan pidato Soekarno dalam sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), 1 Juni 1945.

Baca juga: Tio Pakusadewo Bermonolog dalam Film Pantja Sila

Dalam pidatonya, Bung Karno menyampaikan rumusan Pancasila yang kemudian menjadi dasar negara Indonesia. (DIT)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 7 Juni 2017, di halaman 32 dengan judul ""Virus" Pancasila".