Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sophia Latjuba: Saya Benci Harga Properti di Indonesia

Kompas.com - 12/07/2017, 17:13 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Artis peran Sophia Latjuba menyebut harga properti di Indonesia terlalu mahal. Itu jugalah yang menjadi salah satu alasannya, enggan berinvestasi dalam bidang properti.

"Ya Allah enggak (suka investasi properti). Saya paling benci harga properti di Indonesia," kata Sophia dalam wawancara di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Rabu (12/7/2017).

Berdasarkan pengalamannya, Sophia merasa umumnya properti berharga tinggi yang dibeli tak sesuai dengan kualitas yang didapatkan.

"Rumah di Kemang bisa lebih mahal daripada rumah di Beverly Hills, enggak masuk akal menurutku," ujarnya.

Alhasil, ia lebih memilih membeli properti di kampung halamannya di Jerman. "Saya beli di Jerman properti, hehehe," ucapnya.

[Baca juga: Sophia Latjuba Tidak Batasi Pergaulan Eva Celia]

 

Selain harga properti yang mahal, ibu satu anak ini juga mengaku dari dulu tak pernah tertarik menginvestasikan uangnya lewat properti.

Jika membeli tanah, rumah, atau apartemen, itu karena ia menggunakan fungsinya. Bukan mencari keuntungan dengan menjualnya lagi.

"Masalahnya karena saya besar dan lahir di sana (Jerman), jadi cara pemikiran saya beli properti bukan untuk keuntungan, tapi untuk saya tinggal. Apartemen juga dipakai ibu sama adik saya. Bukan kayak nanti berlipat-lipat terus saya jual. Cara pemikiran saya tidak pernah seperti itu," katanya.

"Pemikiran saya bukan seperti orang Indonesia yang beli-beli, tahun depan bisa jual. Mindset saya enggak seperti itu. Saya bukan orang yang meng-invest di properti. Emang filosofi hidup saya memang seperti itu, santai aja enggak terlalu mikirin. Emang properti menurut saya tidak worth it," tambahnya.

[Baca juga: Di Pemakaman Nien Lesmana, Eva Celia Dipeluk Sophia Latjuba]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com