Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Musisi Tanah Air Bakal Gelar Simposium Musik Pertama

Kompas.com - 30/07/2017, 23:35 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Sejumlah musisi Tanah Air lintas genre dan generasi akan menggelar simposiun musik untuk kali pertama.

Ini diungkapkan oleh Giring "Nidji" usai tampil di kantor pusat BNI, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (30/7/2017).

"Rencana kami bikin simposium musik pertama di Indonesia," ujarnya.

Meski belum mau membocorkan detail lokasi dan waktu pelaksanaannya, Giring menyebut ia dan musisi, maupun pelaku industri musik akan berkumpul di salah satu kota di Indonesia.

"Adalah, belum bisa disebutin. Di situ kami akan membicarakan hal-hal yang urgent untuk musik," katanya.

Penyelenggaraan simposium itu digagas oleh Glenn Fredly yang merupakan juru bicara Kami Musik Indonesia (KMI) bersama para pemusik lainnya. Pertemuan tersebut dalam rangka perjuangan untuk mewujudkan Undang-undang Permusikan.

"Glenn Fredly lah (kepalanya). Semua musisi bantuin, karena ini kan menyangkut masa depan industri musik Indonesia," ucap Giring.

[Baca juga: Lampu Hijau dari DPR RI untuk RUU Permusikan]

 

Sebelumnya, puluhan musisi Tanah Air yang tergabung dalam Kami Musik Indonesia (KMI) melakukan audiensi RUU Permusikan ke Komisi X dan Baleg di gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2017).

Pertemuan itu dihadiri oleh sejumlah insan musik lintas generasi, antara lain Glenn Fredly, Igor "Saykoji", Yura Yunita, Young Lex, Dewa Budjana, Tompi, Ashanty, Ian Antono, Dony Fattah, hingga Bob Tutupoli.

Aspirasi para pelaku musik ini kemudian disambut baik oleh Baleg dan Komisi X yang berjanji perjuangkan RUU Permusikan.

[Baca juga: RUU Permusikan Gencar Diperjuangkan, Tony Q Malah Tak Tertarik]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com