Djaduk dan Kua Etnika Beri Persembahan untuk Jokowi di Kulfest 2017

KULON PROGO, KOMPAS.com -- Di tengah aksinya di panggung Jadopati Kulon Progo Festival (Kulfest) 2017 hari terakhir, Minggu (26/11/2017), Djaduk Ferianto dan kelompok musiknya, Kua Etnika, memberi sebuah hadiah untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ia mempersembahkan "Swara Dwipa" yang kental akan musik Sumatera Barat. Lantaran, putri Jokowi, Kahiyang Ayu, tengah menggelar resepsi pernikahan di daerah asal suaminya di Medan.

"Ini Swara Dipa kebetulan juga kami persembahkan kepada presiden kita yang baru aja menikahkan putrinya," kata Djaduk di panggung Jadopati di area Bendung Khayangan, DI Yogyakarta.

"Jadi warna Sumatera sangat kental sekali. Mbak Silir yang akan membawakan dendang dari Sumatera Barat," sambungnya.

[Baca juga : Kulfest 2017 Satukan Beragam Tari dari Indonesia hingga Mancanegara ]

Suara merdu vokalis Kua Etnika, Silir Pujiwati, terdengar merdu menyanyikan lagu berwarna musik khas Sumatera Barat itu.

Djaduk sangat apik merajut sebuah dialog musikal yang etnik sekaligus elegan lewat sentuhan instrumen elektrik yang dipadukan dengan melodi perkusif.

Dalam penampilannya dengan Kua Etnika di Kulfest 2017, Djaduk juga menyuguhkan "Jawa Dwipa" dan "Andung Andung" khas Banyuwangi dengan gaya Kua Etnika.

Kulfest 2017 yang berlangsung tiga hari, menghadirkan sejumlah pertunjukan seni tari dari lokal maupun mancanegara. Salah satunya maestro tari Indonesia, Didik Nini Thowok.

Festival ini dikemas secara pop karena juga menampilkan beberapa musisi favorit Indonesia, ada Sheila On 7, Andien, Dewa Budjana feat Tri Utami, Endank Soekamti, Mata Jiwa, Payung Teduh, hingga Gugun Blues Shelter.

[Baca juga : Belajar Membuat Wayang dan Topeng Bersama Dua Maestro di Kulfest 2017]