Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentara Solo Menampilkan Keroncong dari Amerika

Kompas.com - 19/07/2018, 07:12 WIB
Jodhi Yudono

Penulis

SURAKARTA, KOMPAS.com--Keroncong Bale edisi kali ini, Kamis, 19 Juli 2018 | Pukul 19.30 WIB, akan menampilkan Orkes Keroncong R U M P U T feat Danis Sugiyanto, dan akan dibuka oleh Orkes Keroncong Barona.

Sebelum pergelaran, juga akan diadakan Lokakarya Keroncong Teater Kecil ISI Surakarta pada pukul 15.30 WIB.


R U M P U T , satu-satunya grup musik keroncong di Amerika. Mengeksplorasi tradisi-tradisi lain seperti musik rakyat Amerika. Untuk mengiringi musiknya, mereka memakai semacam wayang beber yang bernama ‘crankies’ dan wayang kulit.
Rumput sudah main di Kedutaan Besar Washington DC, Universitas Cornell, Paris Van Java Mall di Bandung, Wake Forest, Bucknell, Universitas Richmond, Smithsonian Musuem, dan lain lain.

OK Rumput akan menampilkan beberapa repertoar, sebagai pembuka akan memainkan lagu tradisional keroncong seperti ‘Yen Ing Tawang’ atau ‘Di Bawah Sinar Bulan Purnama.’ Selanjutnya, akan mulai pertunjukkan utama, ‘Akar: Keroncong Meets Amerika’, untuk 30 menit. ‘Akar’ akan menceritakan kisah Amerika 'Jack & The Beanstalk' dengan campuran keroncong dan music rakyat Amerika. Mereka juga akan memakai ‘crankies’ dan wayang kulit yang disebutkan. Sesudah ‘Akar’ akan main dua lagu keroncong lagi untuk penutupan.

Untuk Keroncong Bale  ini mereka berharap bisa membangun apresiasi untuk seni dan tradisi baik dari Amerika maupun dari Indonesia. Penonton yang datang akan punya kesempatan untuk menikmati kreasi baru dan mengekplorasi kebudayaan berbeda.

Beranggotakan Danis Sugiyanto- violin, Hannah Standiford- cak/vocal, Andy McGraw- cello,
Kyle Dosier- cuk, John Priestley- guitar, Paul Willson- violin, Nat Quick- bass, Ed Breitner- wayang, Beth Reid- pelukis cranky/ wayang, Greyson Goodenow- cranky/ wayang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com