Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marsha Aruan Grogi Jadi Instruktur Indonesia Menari 2018

Kompas.com - 11/11/2018, 17:01 WIB
Muhlis Al Alawi,
Ati Kamil

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com — Artis peran Marsha Aruan (22) mengaku sempat grogi ketika tampil menjadi ikon dan instruktur Indonesia Menari 2018 di depan ribuan penari di The Park Mall Solo, Minggu (11/11/2018) siang.

Bersama salah seorang vokalis boyband SM*SH, Rafael Landry Tanubrata, Marsha menari dalam Indonesia Menari 2018, yang diadakan oleh Bakti Budaya Djarum Foundation.

Mereka berdua ditunjuk menjadi bagian dari tim instruktur tari untuk memimpin 1.200 penari peserta.

"Ya pasti (grogi). Tadi aku deg-degan banget. Apalagi saat melihat peserta yang sangat banyak, merinding juga tadi melihatnya," ujar Marsha kepada para wartawan sesudah menjalani kegiatan tersebut.

Baca juga: Indonesia Menari 2017 Ajak 3.000 Orang Menari di Tiga Kota

Meski begitu, kekasih El Rumi ini bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik. Dua sesi menari dilakoninya dengan lancar, walau jeda antara satu sesi ke sesi lain hanya setengah menit.

Marsha mengaku terkejut akan antusiasme yang besar dari para remaja dalam mengikuti Indonesia Menari 2018.

Ia tidak menyangka masih banyak remaja, bahkan anak-anak, yang tertarik untuk ikut menyemarakkan kegiatan yang diadakan serempak di Jakarta, Bandung, Semarang, dan Solo itu.

Baca juga: Main Film DreadOut, Marsha Aruan Jadi Ketua Geng Pencari Hantu

Marsha Aruan mengapresiasi minat para remaja dan anak-anak kepada tari. Kondisi itu menunjukkan bahwa masih banyak orang muda tertarik untuk melestarikan budaya Indonesia.

Mengenai persiapan menjadi instruktur Indonesia menari, Marsha Aruan mengatakan tidak membutuhkan waktu yang lama. Ia butuh waktu hanya satu hari lebih satu jam. 

Baca juga: Marsha Aruan Senang Disebut Mirip Tokoh Bella Swan dalam Twilight

Sementara itu, Rafael Landry Tanubrata mengaku tidak mendapat kesulitan untuk berlatih tari dengan empat lagu daerah itu, yaitu "Soleram" (Riau), "Ampar-ampar Pisang" (Kalimantan Selata), "Cublak-cublak Suweng" (Jawa Tengah), dan "Yamko Rambe Yamko" (Papua).

Apalagi, sebelum tenar menjadi vokalis SM*SH, Rafael memilki dasar sebagai penari modern. Dengan demikian, ia tidak kesulitan ketika diminta menjadi instruktur Indonesia Menari 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com