Sutradara Fajar Bustomi: Film Milea Akan Lebih Nakal

BANDUNG, KOMPAS.com - Penayangan perdana film Dilan 1991 berlangsung di Kota Bandung, Minggu (24/2/2019). Film yang mengadaptasi novel Pidi Baiq itu akan ditayangkan secara serentak di bioskop-bioskop di seluruh Tanah Air itu akan dimulai 28 Februari mendatang.

Sutradara Fajar Bustomi mengungkap setelah Dilan 1991, ia kini menyiapkan film lanjutan dari kisah cinta Dilan dan Milea. Film tersebut berjudul Milea, sesuai dengan trilogi novel tersebut.

Fajar mengatakan, proses shooting film Milea dilakukan secara maraton dengan film Dilan 1991.

"Film berikutnya iya sudah selesai shooting-nya. Milea ini seru banget. Belum selesai editingnya tapi kemarin seru banget shooting-nya," kata Fajar saat ditemui di sela gala premiere film Dilan 1991 di Ciwalk Mall, Bandung, Minggu (24/2/2019).

Fajar mengatakan, film Milea punya perspektif berbeda dengan dua film sebelumnya. Sedikit memberi bocoran, Fajar mengungkap film Milea akan lebih liar secara visual.

"Karena gayanya berbeda. Kalau di Dilan 1991 kan memang sudut pandang cewek. Kalau di Milea itu dari Dilannya. Agak lebih nakal secara treatment visualnya," jelasnya.

Di film Milea, Fajar juga berupaya membawa perbedaan lain agar penonton tak merasa bosan. Hal itu ia terapkan juga untuk film Dilan 1991.

"Bagaimana caranya film ini kan banyak sekali cerita dramanya. Bagaimana mengemas itu agar penonton tidak merasa boring saya sisipin komedi," tandasnya. 

Baca juga: Konvoi Dilan Menyita Perhatian Warga Bandung.