Member Boyband Terkenal Dilaporkan Lakukan Kekerasan Seksual

KOMPAS.com - Seorang member sebuah grup idola terkenal dilaporkan atas tuduhan kekerasan seksual. Menurut program berita "8 O'Clock News" di SBS, Jumat (29/3/2019), peristiwa itu terjadi pada Mei 2010.

Idola yang disebut dengan inisial A itu dilaporkan ke pihak berwajib pada 25 Maret lalu oleh seorang perempuan berinisial B.

Dalam laporannya ke polisi, B mengaku berkenalan dengan A di tempat kerjanya, sebuah bar. Sejak itu mereka terus menjalin kontak.

Menurut B, kekerasan seksual itu terjadi di rumahnya di Ilsan. Ketika itu A dalam keadaan mabuk.

B mengatakan ia menolak ketika A bersikap terlalu mesra kepadanya. Namun A memaksa.

"Dia bilang tidak apa-apa. Dia kemudian mencengkeram tanganku. Aku merasa dipermalukan. Dia sama sekali tidak menghormatiku sebagai sesama manusia," tutur B.

Setelah peristiwa itu berlalu, B menghubungi A, namun A tidak meminta maaf. Bintang idola itu hanya mengatakan, "Kita kembali seperti dulu saja."

B mengaku mengalami trauma akibat kekerasan seksual yang dilakukan A, sampai-sampai ia harus berobat ke psikiater.

Trauma itulah yang menyebabkan ia ragu untuk melapor ke polisi ketika peristiwa itu baru terjadi.

Namun akhirnya ia memutuskan melapor setelah beberapa kasus kejahatan seksual oleh selebritas terungkap. B sudah memberi keterangan kepada polisi pada 27 Maret.

Baca juga: Lee Seo Won Akui Lakukan Kekerasan Seksual dan Ancaman

Pihak SBS sudah meminta tanggapan agensi yang menaungi A.

"Itu hubungan suka sama suka dan tidak ada pemaksaan. A saat ini sedang tampil di luar negeri dan siap diperiksa setelah ia kembali ke Korea," jawab agensi A.

Kepolisian akan segera memanggil penyanyi A untuk pemeriksaan. Polisi juga akan melakukan pemeriksaan silang dengan saksi korban.

Baca juga: Yoochun JYJ Lagi-lagi Terjerat Kasus Kekerasan Seksual