Penyanyi Sia Mengaku Idap Sindrom Ehlers-Danlos

KOMPAS.com - Penyanyi asal Australia yang dikenal lewat penampilan uniknya, Sia, mengungkapkan sesuatu yang sangat pribadi di Twitter, pada Jumat (4/10/2019) waktu AS.

Perempuan bernama lahir Sia Kate Isobelle Furler itu menuliskan twit bahwa dia sebenarnya "mengidap penyakit kronis" karena sindrom Ehlers-Danlos.

"Hei, saya mengidap sakit kronis, penyakit saraf, ehlers danlos," tulis pelantun "Chandelier" tersebut.

"Dan saya hanya ingin mengatakan kepada kalian yang mengidap sakit, baik fisik atau emosional, aku mencintaimu, teruslah melangkah. Hidup ini sangat sulit. Rasa sakit itu melemahkan semangat dan kau tidak sendirian," tambah Sia.

Baca juga: Sia Furler Menutup Wajah

Sindrom Ehlers-Danlos, menurut Perpustakaan Kedokteran Nasional Institute of Health, adalah sekelompok gangguan yang memengaruhi jaringan ikat yang mendukung kulit, tulang, pembuluh darah dan organ serta jaringan lainnya.

Banyak orang dengan kondisi ini memiliki kulit yang lembut, rapuh, dan mudah mmengalami memar serta bekas luka

Ada 13 jenis sindrom Ehlers-Danlos, pada 2017, menurut NIH.

Orang-orang dengan bentuk "klasik" dari kondisi ini mungkin mengalami luka yang meninggalkan bekas yang melebar dari waktu ke waktu.

Sebagian besar bentuk kondisi mempengaruhi setidaknya 1 dari 5.000 orang di seluruh dunia.

Baca juga: David Guetta Kembali Berkolaborasi dengan Sia dalam Flames