Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Hamil tetapi Janin Tidak Berkembang, Annisa Pohan: Allah Punya Rencana Lain

Kompas.com - 03/07/2022, 19:43 WIB
Firda Janati,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menantu Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Annisa Pohan, mengalami keguguran di usia kandungan 7 pekan.

Annisa menjelaskan, alasan dia yang belakangan ini jarang terlihat menemani sang suami karena tengah mengandung.

"Sebenarnya Alhamdulillah saya kemarin positif hamil sehingga istirahat total satu bulan lebih ini dan menghindari hal-hal yang membuat stress, berharap agar kehamilannya bisa sehat dan lancar," tulis Annisa Pohan dikutip dari Instagram @annisayudhoyono, Minggu (3/7/2022).

Baca juga: SBY Idap Kanker Prostat, Annisa Pohan Sampaikan Hal Ini

Namun, takdir Allah berkata lain, Annisa Pohan harus kehilangan calon buah hati keduanya yang dinyatakan tidak berkembang.

"Mungkin Allah punya rencana lain yang lebih baik. Kehamilan saya dinyatakan tidak berkembang di usia 7 minggu, ukuran babynya terlalu kecil dan tidak ada detak jantungnya, sehingga tidak dapat dipertahankan," tulisnya.

Dokter menyarankan agar janin yang ada dalam kandungan Annisa untuk segera dikeluarkan atau dibersihkan dengan cara kuretase.

Baca juga: Annisa Pohan Buka Endorsement Gratis untuk UMKM Lokal

"Saran dokter agar segera dikeluarkan dan dibersihan dengan sistem ERPOC (serupa dengan kuret bahasa umumnya), dan telah dilakukan kemarin 2 Juli 2022," tulisnya.

Annisa mengatakan, kehamilan ini merupakan anugerah baginya dan suami, Agus Yudhoyono, yang telah menunggu anak kedua bertahun-tahun.

"Ketika harus mengalami keguguran, tentu menjadi hal yang sangat berat untuk kami," tulisnya.

Baca juga: Atta Halilintar Takjub Lihat Isi Hampers Lebaran dari AHY dan Annisa Pohan

Meskipun ikhlas, Annisa mengatakan, sebagai manusia ia tidak bisa menahan sedih dan air matanya.

Agus Yudhoyono dan anak pertama mereka, Almira, menjadi pengobat kesedihan Annisa Pohan.

Annisa Pohan saat ini sedang dalam masa pemulihan dari prosedur kuretase yang dilakukannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com