Kaka "Slank" Gaet Titiek Puspa untuk "Orkes Sakit Hati"

JAKARTA, KOMPAS.com — Titiek Puspa tampil luar biasa. Meskipun usianya sudah 74 tahun, Titiek, dengan suaranya, sanggup mengimbangi Kaka, yang vokalnya serak dan garang, dalam konser I Slank U, yang digelar di Ballrom Hotel The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Jumat (11/5/2012) malam.

Titiek dan Kaka berduet dalam "Orkes Sakit Hati". Nenek yang satu itu bukan bernyanyi saja. Ia juga menggoyangkan tubuhnya dengan lincah sesuai irama orkes Melayu ala Slank, pada lagu yang liriknya sarat kritik terhadap penguasa yang ingkar janji itu.

Meski waktu sudah menunjukkan hampir tengah malam, stamina Titiek Puspa tersebut tetap prima. Suaranya lantang. Penampilannya itu pun mendapat pujian dan ucapan terima kasih dari para personel Slank. "Terima kasih kepada Eyang," seru Kaka, yang menyebut Titiek "Eyang".

Untuk kali pertama, Slank melangsungkan pertunjukan di hotel bintang lima. Itu merupakan sebuah konser yang tidak biasa, mengingat sebelumnya pertunjukan band yang terbentuk pada 1983 dan kini berformasi Kaka, Bimbim (drum), Abdee Negara (gitar), Ridho (gitar), dan Ivanka (bas) ini digelar di lapangan terbuka.

Slank, didukung oleh sebuah orkestra, memainkan lagu-lagu lawas dari era ketika Indra Qadarsih (keyboard), Pay (gitar), dan Bongky (bas) masih bergabung. Sebut saja, "Maafkan", "Piss", "Lembah Baliem", "Pak Tani", "Bang Bang Tut", dan "Tong Kosong". Bimbim dan Kaka juga memainkan lagu "Lorong Hitam" dari album Lagi Sedih (1997). Lagu itu, menurut Kaka, sudah tidak dimainkan lebih dari 10 tahun dalam konser Slank.

Dalam pertunjukan tersebut, Slank mendapat dukungan dari beberapa penyanyi dan pemusik lain. Mereka adalah Dira Sugandi, Sashi, Tika, Poppy Sovia, dan Yuyun. Pada awal konser, Naif, Pure Saturday, dan Alexa membawakan lagu-lagu Slank sebagai tribut dengan cara mereka masing-masing.

Pertunjukan itu kemudian berakhir lewat tengah malam setelah Slank memainkan lagu "Kamu Harus Pulang". Namun, para penonton yang berjubel itu belum beranjak dari tempat. Slank kemudian membawakan lagu "Terbunuh Sepi" dan "Jakarta Pagi Ini" sebagai penutup.

Tidak ada kejutan dari konser Slank kali ini. Aksi panggung Kaka juga sama seperti dalam pertunjukan-pertunjukan terdahulu. Namun, ia mengaku diingatkan oleh penyelenggara konser tersebut untuk tidak langsung membuka baju di panggung. "Enggak boleh langsung buka baju katanya. Harus dipirit-pirit," ucap Kaka lalu tertawa. (Willem Jonata)