Babe Cabiita Pegang Pesan Pandji Pragiwaksono

JAKARTA, KOMPAS.com -- Komika asal Medan, Babe Cabiita, yang menjadi Juara I Stand Up Comedy Indonesia Season 3 (SUCI), mengaku rela begadang untuk menyiapkan materi humor yang akhirnya membuatnya berhasil mengalahkan komika asal Depok, Fico. Tapi, bukan itu saja yang menjadikannya unggul.

"Aku siapin materi sebagus mungkin, aku sampai begadang-begadang buat malam ini," kata Babe dalam wawancara usai Grand Final SUCI 3, yang digelar di Nusa Indah Theater, Balai Kartini, Jakarta Selatan, Jumat (3/5/2013) malam.

Agaknya, begadang saja tidak cukup untuk mengalahkan Fico, komika yang dikenal sebagai pemelihara robot atau berpacaran dengan botol.

"Aku mendengarkan mentorku, Mas Pandji Pragiwaksono (rapper yang juga pembawa acara sekaligus komika). Dia bilang, 'Juara satu itu cuma satu.' Itu yang aku tanamin buat ngebangun mental aku," cerita Babe.

Berbekal dua strategi itu, Babe berhasil mengocok perut kira-kira 200 penonton dan para penggemarnya alias Babelicious, yang memadati Nusa Indah Theater. Salah satu kesuksesannya malam itu adalah ketika menyuguhkan tema "juara".

Menurutnya, daripada menjadi juara, Fico lebih cocok menjadi calon legislatif. "Fico itu cocoknya jadi calon legislatif. Di saat calon-calon legislatif berusaha pura-pura pintar, dia malah pura-pura bego...," ujar Babe.

Tak mau kalah oleh Babe, Fico membalasnya. "Ini bukan soal juara, tapi ini soal persahabatan. Kalau Babe masih mau ditemenin, mending Babe enggak usah juara," ujar Fico dalam penampilannya sesudah Babe.

Dengan kemenangan ini, Babe berhak mendapat hadiah uang tunai Rp 50 juta, sepeda motor Vespa, dan voucher menginap di Hotel Santika senilai Rp 2 juta.