Kinos mengaku juga merasakan hal yang sama. Apalagi, menurut ia, sebelum ijab kabul ada beberapa prosesi yang harus dijalaninya, sehingga rasa tegangnya bertambah.
"Deg-degan, pasti. Tegang, nervous. Apalagi, cukup lama juga sebelum ijab kabul. Semakin lama jadi semakin tegang," tuturnya.
Namun, setelah semua berjalan lancar, keduanya mengucap syukur dan lega telah resmi menjadi suami istri.
"Alhamdulillah saya sama Gina sudah berubah status sebagai suami istri. Saya manggil dia Ndul," kata Kinos.
"Kayak mimpi, hari ini terjadi juga. Percaya enggak percaya. Aku panggil dia Mas dari sejak pacaran sampai sekarang," timpal Gina sambil tersenyum.
Akad nikah Gina dan Kinos diadakan mulai pukul 12.30 WIB dengan adat Minang, Sumatera Barat. Mereka mengenakan pakaian adat Minang berwarna putih.
Setelah itu, pada hari yang sama, akan diselenggarakan resepsi pernikahan, dengan tema internasional, mulai pukul 19.00 WIB di halaman Gedung Arsip Nasional.
"Saya baru aware beberapa jam sebelum ijab kabul. Kami nikah itu menyatukan beberapa daerah, dari Aceh, Padang (Minang), Palembang, Jawa, dan Makassar, bahkan Maluku. Luar biasa. Kemarin adat Aceh ada malam bainai. Akad ini Padang (Minang), dan resepsi malam nanti temanya internasional," terang Kinos.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.