Duka Mendalam Selena Gomez

MIAMI, KOMPAS.com -- Penembakan yang menewaskan penyanyi muda Christina Grimmie membuat banyak rekan penyanyi berduka, tak terkecuali Selena Gomez (23).

Pelantun lagu "Revival" itu tak habis pikir, kenapa kekerasan macam itu bisa terjadi.

Selena tersedu-sedu ketika menyanyikan lagu "Nobody" pada konsernya di Miami, Sabtu (11/6/2016) lalu.

Setelah menguasai emosinya, Selena menyampaikan permintaan maaf kepada para penonton, seperti dilaporkan Billboard.

Ia lantas menceritakan pertemuannya dengan penyanyi jebolan acara The Voice yang diduga ditembak seusai pentas itu.

"Waktu dia berusia 14 tahun, aku dan keluargaku bertemu dia, dan memberi tanda tangan," kata Selena dengan suara bergetar.

"Satu hal yang aku rasakan saat itu adalah ia dan keluarganya punya keyakinan yang teguh. Aku tidak paham kenapa (petaka) ini terjadi. Aku mendedikasikan lagu berikut untuk Christina," ujar Selena.

Duduk di atas pianonya, Selena memainkan lagu "Transfiguration", sebuah versi yang mengharukan dari Hillsong Worship untuk mengenang Christina Grimmie.

Seusai konser, Selena membatalkan acara jumpa penggemar dengan pertimbangan keamanan.

Christina Grimmie, kelahiran 12 Maret 1994, beken berkat video yang ia unggah di YouTube. Ia adalah penyanyi peringkat keenam acara pencarian bakat The Voice.

Christina Grimmie ditembak Kevin James Loibl di Plaza Live, Orlando, AS, setelah membuka konser band Before You Exitpada 10 Juni silam.

Saat ini Selena Gomez sedang tur keliling Amerika. Ia juga akan merambah kawasan Asia hingga Australia.

Tur di Asia akan dimulai dari ICE BSD, Tangerang, pada 23 Juli mendatang. (BILLBOARD/HEI)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 14 Juni 2016, di halaman 32 dengan judul "Duka Mendalam".