Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipha Barus: EDM Bakal seperti Musik Pop

Kompas.com - 12/12/2016, 20:49 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang dance music terbesar se-Asia Tenggara, Djakarta Warehouse Project 2016 kemarin, dinilai sukses menyihir penonton melalui penampilan DJ (disc jockey) internasional maupun local heroes atau DJ dalam negeri.

Animo dan antusiasme penonton yang besar ini dimaknai sebagai salah satu tanda kebangkitan musik EDM (electronic dance music) di Indonesia.

"Seru sih, animo penontonnya seru. Gue melihatnya, kalau dulu kan (EDM) identik dengan music and drugs, gue lihat teman-teman gue. Sekarang beda, gue nungguin (momen) ini, so brrr gitu. Gue sudah senang banget sih secara gue juga enggak ngapa-ngapain juga gitu, nikmati musiknya saja," kata DJ Indonesia, Dipha Barus, saat berbincang dengan Kompas.com, Sabtu (10/12/2016).

Salah satu penampil pada DWP 2016 ini melihat, lagu-lagu EDM telah merambah ke berbagai sektor industri musik di Indonesia.

Bahkan, menurut Dipha, hampir semua stasiun radio kini memainkan lagu EDM untuk para pendengarnya.

"Ke depan, EDM bakal sama kayak pop sih. Sekarang juga lebih wide lagi, maksudnya orang yang datang lebih masif, dari semua kalangan. Jadi, bagi gue, EDM di dunia memang sudah pop gitu. Sekarang di Indonesia juga sudah lebih pop lagi," tutur Dipha.

Salah satu penonton dari Malaysia, Aaron (20), juga memiliki pandangan serupa. Dia dan teman-temannya menyukai musik dan lagu EDM karena banyak elemen yang terkandung di dalamnya, seperti pop, rock, sampai lantunan musik-musik tradisional.

"Saya bilang, musik EDM itu paket komplet. Hampir semuanya ada. Dari yang pelan sampai yang kencang juga ada di sini. Sebagai anak muda, kami gemar dengan lagu yang mengajak orang untuk bersemangat seperti ini," ujar Aaron yang datang ke DWP mengenakan kostum karakter Goku dalam kartun Dragon Ball.

DWP 2016 ditutup dengan penampilan DJ terakhir, Yellow Claw, yang tampil meriah di panggung Life In Color Kingdom.

Penonton di panggung ini diajak untuk melompat sambil sesekali menerima semprotan cat warna-warni dari depan panggung yang semakin menambah semarak suasana di sana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com