Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laporkan Ihsan Tarore ke Polisi, Aris "Idol" Hanya Cari Popularitas?

Kompas.com - 07/07/2017, 20:22 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyanyi jebolan Indonesian Idol, Januarisman alias Aris, melaporkan rekannya Ihsan Tarore ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik. Terkait hal itu, Aris menegaskan bahwa ia sama sekali tak mencari popularitas lewat laporan tersebut.

"Oh tidak, ini bukan settingan," kata Aris usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (7/7/2017).

Ayah satu anak ini mengatakan, pelaporannya itu murni karena ia merasa tak terima disebut tengil oleh Ihsan. Aris juga menuding akibat pernyataan Ihsan itu, ia kehilangan beberapa tawaran pekerjaan dan merugi secara materi.

"Ini realistis, bukan sensasi," ujar Aris menegaskan.

[Baca juga: Ihsan Tarore Sudah Minta Maaf, Aris Idol Tetap Lapor Polisi]

 

Sebelumnya, Aris bersama kuasa hukumnya Zecky Alatas melaporkan Ihsan ke Polres Metro Jakarta Selatan atas tuduhan pencemaran nama baik.

Ihsan diketahui menyebutnya tengil dalam sebuah wawancara kira-kira sebulan yang lalu. Setelah diprotes Aris, Ihsan lalu meminta maaf via pesan langsung (direct message) Instagram.

Namun, pihak Aris menilai Ihsan telah melanggar Pasal 310 KUHP dan Pasal 27 ayat 3 jo pasal 45 ayat 1 Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

[Baca juga: Gara-gara Disebut Tengil, Aris Idol Mengaku Kehilangan Pekerjaan]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com