Namun, bukan wajah personel band yang terbentuk pada 1978 itu yang berubah, melainkan karya-karya mereka karena bakal dimainkan oleh para musikus muda berbakat.
"Ada perubahan aransemen dari album aslinya. Tapi stage sih sama, biasa kami bawakan," kata salah satu personel Chaseiro, Candra Darusman, saat berbincang dengan Kompas.com di Abbe Studio, Jalan Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (26/10/2018).
"Meremajakan (musik), iya (jadi) masa kini. Jadi terlihat proses regenerasi," tambahnya.
Mereka memilih tujuh penyanyi muda untuk menjadi anggota Chaseiro All Star. Mereka adalah Adikara Fardy, Albert Fakdawer, Ardhito Pramono, Kafin Sulthan "DARR2", Rafi Sudirman "DARR2", Rega Dauna, serta Vadie Akbar.
Chaseiro All Star bakal membawakan beberapa lahu hit Chaseiro senior yang bertemakan persatuan, kepemudaan, dan kebangsaan.
"All Stars akan nyanyikan lagu-lagu Chaseiro. Yang berbeda kali ini adalah tampilnya Chaseiro All Stars ini karena ini kali pertama. Waktu 6 Mei mereka enggak tampil. Jadi ada semacam tongkat estafet kami gulirkan," ucap Candra.
Selain Chaseiro Junior ini, konser Dunia di Batas Senja bakal menghadirkan pula penyanyi kawakan Vina Panduwinata, Elfa's Singers, Otti Jamalus Trio, dengan iringan kelompok musisi Rishanda and The Rising.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/10/26/211340710/band-lawas-chaseiro-bakal-meremaja-lewat-chaseiro-all-star