Kembali ke artikel
2
dari 3
Layar Penuh
Pramoedya Ananta Toer, sastrawan yang dipenjara di Pulau Buru sekitar tahun 1977, menyelesaikan karya-karyanya dengan sebuah mesin tik tua.
(KOMPAS/SINDHUNATA)
Baca berita tanpa iklan.
Gabung Kompas.com+