Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jawa Maliq & D'Essentials: Pohon Mangga di Tempat Nongkrong

Kompas.com - 24/04/2008, 18:13 WIB

JAKARTA, KAMIS - Di tengah grup Maliq & D'Essentials ada seseorang yang sudah mulai mencoba menjalani pola hidup bersahabat dengan lingkungan. Personel itu, Jawa (27), bangga karena telah menanam sebatang pohon mangga.

Jawa, pemain bas Maliq & d'Essentials, bercerita tentang pohon mangganya tersebut kepada para wartawan dari kompas.com, Tabloid Gaya Hidup Sehat, Persda Network, dan Kompas TV, ketika ia dan teman-teman segrupnya sedang berkunjung ke Kantor Redaksi  Kompas.com, Lantai 5 Gedung Kompas-Gramedia, Jakarta  Jumat (24/4) sore, dalam rangka mempromosi album Free Your Mind (Repackage).

"Aku sudah menanam pohon mangga," ujar Jawa bersemangat memulai kisahnya.

Jawa, yang lahir di Jakarta pada 13 April 1981 dan tinggal di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, memiliki komunitas "nongkrong" di dekat sebuah taman di wilayah Bendungan Hilir, Jakarta Pusat. Dari mengobrol sana-sini dengan seorang temannya di lingkungan itu yang pecinta flora dan fauna, ia mendapat ide untuk membuat satu langkah kecil demi menyelamatkan bumi dari pemanasan global.

"Aku menanam bibit pohon mangga simanalagi tiga minggu lalu di taman itu," tutur Jawa, yang sudah mempraktikkan kebiasaan hemat listrik sehari-hari di rumahnya. "Aku minta izin ke petugas (Suku Dinas) Pertamanan (DKI Jakarta) yang ada di taman itu untuk nyongkel-nyongkel trotoar buat ditanami pohon mangga," sambungnya. "Aku beli bibit pohon mangga itu di Jalan Adam (Kebon Jeruk, Jakarta Barat)," tuturnya lagi.  

Ia memilih menanam pohon mangga di tempat "nongkrong"-nya tersebut karena halaman di rumahnya tak cukup luas untuk menanam pohon mangga. "Pohon mangga kalau sudah tumbuh kan jadi besar," alasannya.

Setelah pohon mangga, aku Jawa, ia akan menanam pohon-pohon lainnya. Ada yang mau menyediakan lahan untuk pohon-pohon Jawa?  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com