Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untukmu Artika Sari Devi

Kompas.com - 21/06/2009, 03:20 WIB

Budi Suwarna

Sebagaimana anak muda mapan Jakarta, Ibrahim Imran alias Baim (33) berangan-angan tinggal di sebuah apartemen. Namun, ketika bertemu dengan Artika Sari Devi, angan-angan Baim berubah. Dia ingin tinggal bersama Artika di sebuah rumah nyaman di pinggiran Jakarta.

Jadi, gue ngebangun rumah ini karena Artika,” kata mantan vokalis Ada Band ini, Jumat (19/6) sore, sambil memandang wajah Artika yang ada di sampingnya. Puteri Indonesia tahun 2004 itu pun membalas tatapan Baim dengan senyum tipis. Ah, so sweet.

Artika pun menimpali, ”Waktu pacaran, Baim bilang dia sudah beli tanah. Katanya, ’Nanti kalau menikah, kita tinggal di sebuah rumah di pinggiran Jakarta’.”

Sekarang, semua angan-angan Baim terwujud sudah. Setelah menikah Agustus 2008, Baim memboyong Artika ke rumah yang dia bangun di kawasan Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur. ”Ini tempat istirahat yang sebenar-benarnya, jauh lebih asyik daripada hotel yang paling bagus sekalipun,” timpal Baim.

”Rumah ini menjadi tempat yang sangat menyenangkan buat kami. Selalu bikin kangen setiap kali bepergian,” ujar Artika.

Baim dan Artika menceritakan, mereka memiliki kebiasaan yang menyenangkan selama di rumah. ”Di pagi hari, kami biasanya ngopi di teras depan sambil melihat anak-anak sekolah lewat di depan rumah. Kemudian, kami mengkhayal, kalau kami punya anak, kami akan mengantar mereka pergi sekolah ha-ha-ha,” kata Artika.

Pasangan itu memang belum dikaruniai anak. Untuk sementara, mereka mencurahkan kasih sayang kepada empat anjing lucu yang mereka pelihara sejak masih kecil, yakni Bonji si anjing kutub (jenis Husky), Nunung si anjing kampung, Bello (Rottweiler), dan Sambo (tekel). Merekalah yang saat ini meramaikan rumah Baim dan Artika dengan gonggongannya yang bersahut-sahutan.

Susah payah

Baim membeli tanah di Penggilingan tahun 2005 seluas 324 meter persegi. Dia memilih lokasi rumah di daerah itu semata-mata karena harga tanahnya relatif masih murah dibandingkan harga tanah di daerah Kayu Putih, Pulogadung, yang dekat dengan tempat tinggal orangtuanya.

Awal 2006, Baim memulai proses pembangunan rumah dengan modal yang menurutnya pas-pasan. Untuk menambah modal membangun rumah, Baim menerima hampir semua tawaran menyanyi yang datang kepadanya. ”Pokoknya, gue kejar setoran banget. Hampir setiap malam gue berpikir, besok bisa nyanyi di mana lagi ya supaya gue bisa beli pasir dan semen,” tuturnya.

Baim menambahkan, Artika sebenarnya ingin membantu modal pembangunan rumah. Namun, sebagai laki-laki, dia merasa gengsi menerima bantuan Artika, apalagi ketika itu mereka belum menikah.

Karena uang yang dimilikinya terbatas, Baim mencari bahan-bahan material yang bagus tapi murah. ”Gue mencari sendiri toko besi dan kayu yang bisa memberi harga lebih murah. Gue ke luar masuk toko material pakai sepeda motor dan baju butut. Gue enggak buka helm ketika tanya-tanya harga, takut di-mahalin kalau mereka tahu gue artis.”

Baim mengenang, itu adalah masa-masa paling sibuk dalam hidupnya. Apalagi, pada saat bersamaan, dia harus menyelesaikan kuliah S-2-nya dan album solonya. ”Alhamdulillah, semuanya kelar dan yang penting gue enggak punya utang meski duit gue semuanya habis. Gue juga puas karena gue ngikutin secara detail semua proses pembangunan rumah ini,” ujarnya.

Pertengahan 2006, Baim menyelesaikan pembangunan rumah berlantai dua. Baim langsung menempati rumah tersebut ditemani asisten rumah tangganya. Artika bergabung di rumah tersebut tahun 2008 setelah mereka menikah.

Sampai sekarang, Baim kadang tidak percaya dia bisa membangun rumah tersebut. Karena itu, dia sering memandanginya sambil bergumam, ”Apa benar ini rumah gue?”

Ruang Miss Indonesia

Rumah Baim dan Artika bergaya minimalis dengan luas 310 meter persegi. Di lantai satu terdapat ruang tamu, ruang keluarga, satu kamar tidur, satu kamar mandi, dan sebuah studio musik. Hampir seluruh ruang ditata secara sederhana dengan perabotan secukupnya.

Di ruang tamu, hanya ada sebuah sofa dan meja mungil yang di atasnya dihiasi papan catur. Menurut Artika, papan catur itu untuk mengenang masa-masa ketika Baim sering apel ke rumahnya. ”Kalau dia datang ke rumah, bapak saya suka mengajaknya main catur,” katanya.

Ruang itu hanya dihiasi sebuah foto perkawinan, beberapa lampu hias yang ditata sembarangan, dan sebuah lampu gantung bergaya futuristik.

Di ruang keluarga hanya ada sebuah meja makan kecil, sofa, dan meja panjang rendah untuk meletakkan televisi. Di sofa itu, Baim dan Artika menonton televisi bersama.

Di bagian belakang rumah, terdapat sebuah studio musik berukuran sekitar 4 x 4 meter. ”Inilah ruangan yang paling mewakili karakter gue. Gue bisa betah berhari-hari kalau sudah bekerja di studio ini,” tambah Baim.

Di lantai dua, terdapat tiga kamar tidur, satu ruang kerja, serta satu ruang pakaian dan rias tempat Artika menyimpan semua koleksi pakaian, sepatu, dan penunjang penampilan lainnya. Di pintu ruangan itu terdapat sebuah kertas berlaminating bertuliskan Miss Indonesia.

”Itu kenang-kenangan waktu saya ikut kontes Miss Universe di Thailand tahun 2005. Kertas itulah yang diacung-acungkan orang setiap saya tiba di suatu tempat,” kata Artika yang berhasil masuk 15 besar orang tercantik sejagat di ajang tersebut.

Baim mengatakan, untuk urusan penataan rumah, semua diserahkan kepada Artika. ”Kalau saya yang penting studio, yang lain terserah mau diapain sama Artika,” katanya.

Artika menyahut, sebenarnya dia belum banyak memberi sentuhan pada rumah tersebut. ”Sejak menikah, kami belum beli perabotan baru. Perabotan yang ada semua dibeli Baim waktu dia bujangan. Makanya, rumah ini masih kelihatan laki banget,” ujarnya.

Salah satu sentuhan Artika di rumah itu barulah tiga guci pipih berwarna merah terang yang dia letakkan di ruang tamu. Guci itu membuat suasana ruang yang didominasi warna-warna lembut menjadi lebih cerah dan menantang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com