Anji "Drive" Kembali ke 1990-an

JAKARTA, KOMPAS.com -- Sebuah slayer hijau kini selalu melilit di kepala Anji dengan menyisakan sebagian rambutnya terlihat. Kata vokalis band Drive ini, Gaya lilitan itu merupakan bagian dari gaya dandanan 1990-an.

"Ya, saya berganti gaya. Kalau di album kesatu dan kedua selalu pakai topi dan slayer tertutup, sekarang pakai slayer seperti ini," terang Anji.

Bagi Anji, gaya fashion itu "ditemukannya" tanpa sengaja. "Sebenarnya ini tidak sengaja, karena gue selalu berusaha menutupi kepala gue, apalagi jidat gue jenong dan rambut gue acak-acakan," tuturnya.

Sebelum ini, Anji menutupi bagian tersebut dengan topi. Tapi, begitu rambutnya bertambah panjang, mengenakan topi baginya menjadi tak nyaman. "Begitu rambut gue panjang, rasanya enggak nyaman. Gue pikir, rambut gue bisa enggak sehat, jadi akhirnya gue pakai slayer saja seperti ini," ungkapnya.

Gaya lilitan slayer tersebut dan rambut panjang itu akan menjadi gaya dandanan baru Anji, gaya 1990-an, dalam rangka rilis album ketiga Drive. "Memang sih rambut gue sengaja dipanjangin. Soalnya, untuk album ketiga ini gue memang pengin back to 90s, dengan aksesori slayer," jelasnya.

Inspirasinya? "Gue memang pengin banget seperti Axl Rose (vokalis grup Guns n' Roses), yang selalu pakai slayer seperti ini. Terus, jujur gue juga terinspirasi teman gue dari (band-band) Seringai dan Cupumanik (yang juga ber-slayer)," jelasnya lagi. "Apalagi, ini sesuai dengan single pertama dari album ketiga Drive, 'Akulah Dia'," lanjutnya.

Mengubah gaya dandanan juga diikuti oleh rekan-rekan Drive-nya. "Enggak cuma gue, Drive secara band berubah. Tapi, memang risiko kalau jadi vokalis harus memperhatikan fashion," ujarnya. (C7-09)