Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MUI Mendukung Cekal Ariel-Luna-Cut Tari

Kompas.com - 14/06/2010, 15:57 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jabar mendukung pencekalan yang dilakukan Pemkot Bandung terhadap artis Nazriel Irham atau Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari terkait beredarnya video porno yang diduga melibatkan mereka.

"Saya meminta agar masyarakat menghargai keputusan Pemkot Bandung yang mengeluarkan pencekalan terhadap Ariel dan kawan-kawan," kata Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat Ustaz Hafidz Utsman, ketika dihubungi melalui telepon selulernya, Senin (14/6/2010).

Dia mengatakan, MUI selaku salah satu institusi yang peduli terhadap moral dan akhlak bangsa sangat menghormati keputusan Pemkot Bandung yang mengeluarkan cekal kepada artis yang diduga melakukan tindakan asusila.

"Kami sangat menghargai dengan hormat putusan itu karena hal tersebut merupakan tanggung jawab Pemkot Bandung untuk menjaga akhlak masyarakatnya," katanya.

Ia menilai tindakan Pemkot Bandung merupakan upaya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terkait beredaran video mesum yang diduga melibatkan Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari.

"Kalau saja Ariel tampil di Bandung dan ada masyarakat yang emosi, maka dikhawatirkan akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Nah, pencekalan ini dinilai tepat untuk mengantisipasi hal tersebut," katanya.

Ditemui seusai menghadiri acara Pencanangan Bakti TNI KB Terpadu Kodim 0618/BS di Pendapa Kota Bandung, Senin, Wali Kota Bandung Dada Rosada mencekal artis Nazriel Irham atau Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari, terkait peredaran video porno yang diduga melibatkan mereka.

"Terkait dengan peredaran video tersebut, Ariel akan kami cekal. Hanya Ariel saja, bukan kepada band yang digawanginya, yakni Peterpan," kata Dada Rosada.

Ia menjelaskan, Ariel akan dicekal jika melakukan aktivitas di Kota Bandung. Hal itu sebagai bentuk sanksi moral terhadap artis yang berbuat mesum.

"Pencekalan ini juga diberlakukan untuk Luna Maya dan Cut Tari. Pencekalan ini dilakukan selama proses hukum ketiga artis itu belum selesai," katanya.

Menurutnya, pencekalan akan diberlakukan hingga proses hukum selesai. "Pencekalan ini merupakan bagian konsekuensi dari apa yang diduga dilakukan Ariel dengan kedua artis tersebut," kata Dada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com