Tweeps Pun Melepas Kepergian AT Mahmud

JAKARTA, KOMPAS.com — Suasana haru terasa betul di situs microblogging Twitter, melepas kepergian komposer legendaris lagu-lagu anak Abdullah Totong Mahmud atau yang lebih dikenal dengan nama AT Mahmud.

Ratusan ucapan belasungkawa dari Tweeps (julukan bagi pengguna Twitter) langsung mengalir deras melepas wafatnya sang maestro pada Selasa (7/7/2010) karena infeksi paru-paru.       

Ucapan belasungkawa datang dari banyak kalangan. Ya, tak salah kiranya, mengingat sepak terjang AT Mahmud sebagai komposer lagu-anak-anak yang produktif dengan karya-karya bermutu.  

Ketika ditanya berapa lagu yang telah diciptakannya, AT sendiri sudah lupa. "Kalau ditanya, berapa lagu yang saya buat? Saya tidak ingat lagi. Barangkali lebih dari 700 atau 800 buah. Yang tercetak pada buku Pustaka Nada 1, 2, 3 saja ada sekitar 300 buah. Saya tidak ingat, berapa lagu yang ada pada buku Amalku yang berisi lagu-lagu anak bernapaskan Islami. Juga pada buku Nyanyian Dua Suara. Belum  yang lain-lain seperti Pustaka Nada untuk piano dan organ," katanya dalam wawancara dengan Kompas, sekitar Februari 1995 lalu.     Dilihat dari karya-karyanya, jadi tak heran apabila banyak dari rakyat di negeri ini yang cukup akrab dengan lagu-lagu ciptaannya. Sebut saja "Pelangi", "Ambilkan Bulan", "Bintang Kejora", "Amelia", hingga "Main Ayunan".

Lagu AT Mahmud tak hanya enak didengar, tetapi juga syarat akan pesan-pesan moral yang membumi, seperti tentang bagaimana mencintai alam, kebesaran Tuhan, dan cerita tentang dunia anak-anak yang ceria dan penuh sukacita. Sebuah pesan yang indah lewat lagu tanpa harus menggurui.

Hal itulah yang kemudian mendekatkan sosok AT Mahmud dengan anak-anak Indonesia. Tak salah kiranya, banyak dari pengguna Twitter turut merasakan duka yang mendalam mendengar kabar kepergian pria kelahiran Palembang, 3 Februari, 80 tahun lalu itu.

Beragam ucapan belasungkawa disampaikan, tak terkecuali dari komedian dan penyanyi yang tergabung dalam grup Project Pop, Tika Panggabean. "Selamat jalan Pak AT Mahmud, RIP, karya-karya indahmu tetap di hati kami, terima kasih," tulis Tika lewat akun Twitter-nya.

Ucapan belasungkawa pun datang dari Melanie Putria, yang menulis, "Selamat jalan pak AT mahmud..karya dan cintamu pd anak2 Indonesia akan selalu hidup selamanya.."

Tak hanya datang dari kalangan selebriti, ucapan serupa pun disampaikan mereka yang pernah tumbuh bersama karya-karya almarhum.  Seperti pemilik akun twiquotations: "RIP bpk AT Mahmud, Indonesian children songs composer. I grew up with his educating songs. Rest in peace, sir." dan rhe_dama: "Singing "Itu lah bintangku bintang kejora yg indah slalu.." RIP AT MAHMUD.."       

Benar kata mereka, meski kelak jasadmu bersemayam di liang lahat, karya-karyamu tetap abadi dan menemani anak-anak Indonesia tumbuh menjadi manusia-manusia yang penuh cinta. Selamat jalan Pak AT Mahmud.... (EH)