Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanung: Sang Pencerah 2 Masih Wacana

Kompas.com - 25/04/2011, 09:07 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Hanung Bramantyo, Sutradara film "?" menyatakan rencananya memproduksi film "Sang Pencerah 2" masih sebatas wacana. Pihaknya kini masih berkonsentrasi pada pembuatan film tentang Soekarno dan Kartini.

"Pembuatan pra produksi film membutuhkan waktu paling tidak 1 tahun, dan saya belum bisa memprediksi," katanya usai menghadiri resepsi harlah GP Ansor ke-77 di Surabaya, Minggu (24/4/2011).

Dia sangat menyesalkan isu penolakan oleh organisasi masyarakat yang menolak jika film Sang Pencerah 2 berkisah tentang perjalanan hidup pendiri ormas Islam dari kalangan Nahdatul Ulama, KH Hasyim Asy'ari. "Padahal film Sang Pencerah 2 belum tentu mengisahkan tentang perjalanan KH Hasyim Asy'ari," ungkapnya.

Hanung mengakui ada beberapa kalangan khususnya dari Nahdatul Ulama mendesak dirinya untuk memproduksi film Sang Pencerah 2 yang mengisahkan tentang perjuangan KH Hasyim Asy'ari untuk menandingi film Sang Pencerah 1 yang berkisah tentang perjuangan KH Ahmad Dahlan yang merupakan pendiri Ormas Islam Muhammadiyah.

Sebelumnya, Gerakan Penyelamat Nahdlatul Ulama (GPNU) Jawa Timur menyatakan akan menolak jika Hanung Bramantyo membuat film Sang Pencerah 2 yang mengisahkan tentang perjuangan KH Hasyim Asy'ari.

Mereka menilai, Hanung sebagai seorang sutradara, pengetahuannya tentang NU terlalu dangkal. "Buktinya, dalam film "?" Hanung menyebut Banser sebagai pekerjaan. Ini kan bukti kedangkalan pengetahuan Hanung tentang NU, " kata Ketua GPNU, Khoirul Rijal saat dikonfirmasi.

GPNU meminta Hanung untuk mengaji ke sejumlah kiai NU sebelum membuat karya-karya yang melibatkan sosok dan organisasi NU. Hal ini agar tidak menyinggung perasaan warga NU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com