Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ari Wibowo: Pelan tapi Tahan Lama

Kompas.com - 16/07/2011, 02:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Artis Ari Wibowo tidak ingin terlalu ngoyo dalam menjalankan pekerjaannya di industri hiburan. Suami dari Inge Anugerah ini memilih menggeluti kariernya secara perlahan, tetapi tetap selalu eksis.

"Saya masih sering kok sinetron stripping. Soal karier, saya enggak ingin yang terlalu gimana. Tiba-tiba muncul lalu menghilang. Saya ingin menjalani karier secara perlahan, syukur saya bisa eksis sampai sekarang," ujar Ari, yang telah menapaki kariernya selama 20 tahun di dunia hiburan tersebut, Jumat (15/7/2011), di saat konferensi pers pembuatan film Langit Biru, di Annex Building, Thamrin, Jakarta.

Dengan tidak terlalu ngoyo, peluang waktu bersama dengan keluarganya lebih banyak pun bisa direalisasikan. Adik kandung dari Ira Wibowo ini sering membacakan dongeng bagi sang buah hati, Kenzo Wibowo (3), menjelang tidur di malam hari.

"Anak saya senang saya bacakan dongeng. Saya sempatkan membacakan dia dongeng atau cerita sebelum dia tidur. Biasanya saya lakukan setelah pulang kerja di malam hari, setelah pukul enam sore. Setelah dia tertidur, baru deh saya keluar dari ruangannya," papar Ari.

Selain Kenzo, pria kelahiran Berlin, Jerman, 26 Desember 1970, tersebut memiliki Marco Wibowo (1,5), yang juga membutuhkan perhatiannya bersama istri tercinta. "Kita sering kalau di hari Minggu jalan-jalan bersama. Ya, kalau jalan-jalan yang enggak jauh-jauh ya, paling ke Bogor, ke Puncak, atau ke Bandung. Kalau ke Bali kan butuh waktu lebih lama," terangnya.

Buktinya, meskipun banyak fans yang merasa jarang menemui Ari di layar lebar, pria berdarah Indonesia-Jerman ini masih tetap dikerubuti tawaran main film. Dalam film Langit Biru yang mulai proses syuting pada Sabtu (16/7/2011), Ari akan memainkan sosok ayah dari seorang gadis tomboi bernama Biru.

Di film tersebut, Ari akan berprofesi sebagai seorang pilot. "Saya soal film tidak terlalu pemilih ya. Saya hanya suka main di film yang punya pesan moral," tanggapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com