Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maksimalkan List, Facebook Patahkan Circle Google+

Kompas.com - 19/09/2011, 13:19 WIB

KOMPAS.com - Facebook terus menambah fitur baru untuk menjawab tantangan dari para penyedia layanan jejaring sosial lainnya. Selain fitur Subscribe yang mirip follow pada Twitter, Facebook baru-baru ini juga memaksimalkan fitur List untuk mematahkan Ciccle yang menjadi kekuatan Google+.

List adalah fitur pengelompokan teman di Facebook dan pembatasan siapa saja yang bisa melihat sebuah status kita. Fitur ini sebenarnya sudah ada sebelum Google+ diluncurkan. Cuma cara Facebook mengelompokkan kalah menarik dengan cara Google menampilkan Circle walaupun dengan fungsi yang sama.

Sebelumnya fitur ini terkesna tersembunyi di bawah setiap status yang akan dibuat di Facebook. Akan ada pilihan, kelompok siapa saja yang bisa melihat status tersebut apakah semua orang atau teman-teman saja termasuk pengecualian siapa yang tidak bisa melihatnya.

Namun, sekarang pengelompokan tersebut sudah dilakukan sejak awal. Ketika akan menambah teman di Facebook, akan ditanyakan ke List manakah teman baru tersebut. Setiap orang bisa menambah sendiri nama List yang diinginkan. Untuk daftar teman-teman yang sudah ada, di tombol Friend juga terdapat pilihan untuk memasukkan masing-masing ke daftar List berdasarkan informasi profil.

Memang ada perbedaan secara konsep penambahan teman di Google+ karena lebih mirip follower dan user ketimbang Facebook yang hanya bisa 2 arah ketika request teman sudah diterima. Google+ digadang menjadi pesaing berat Facebook tetapi Google malah membiarkan perkembangan yang lambat di Google+ sehingga Facebook punya banyak waktu mengintip celah keunggulan Google+.

Nah, apakah fitur-fitur Facebook ini bakal cukup menarik untuk mempertahankan pengguna agar tidka beralih ke Google+? Tunggu saja perkembangannya.(Kompasiana/Putu Hadi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com