Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seru, Naik Kereta Tambang di Disneyland Hongkong

Kompas.com - 13/06/2012, 18:32 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Karakter-karakter Disney telah begitu melekat pada jutaan anak di dunia. Taman wisata Disneyland pun menjadi impian destinasi wisata anak-anak maupun dewasa seluruh dunia, termasuk pelancong asal Indonesia.

Disneyland Hongkong menjadi taman wisata bertema Disney terdekat dari Indonesia. Menurut Vice President, Sales and Distribution Marketing, Hongkong Disneyland Resort, Terruce Wang, selama tahun 2011, tercatat peningkatan pengunjung dari Indonesia. "Dengan 70 persen di antaranya berencana mengunjungi kembali Hongkong Disneyland," ungkapnya pada Magical Trade Event Indonesia, di Hotel Kempinski, Jakarta, Rabu (13/5/2012).

Ia mengungkapkan karena adanya peningkatan permintaan terhadap Disneyland Hongkong, pihaknya melakukan proyek perluasan area mencapai 23 persen. Salah satu daya tarik utama perluasan tersebut adalah tiga anjungan bertema yang dibuka setiap tahunnya.

Anjungan pertama adalah Toy Story Land yang telah dibuka November 2011. Kali ini, Terruce mengumumkan rencana peluncuran anjungan bertema kedua yaitu Grizzly Gulch. “Grizzly Gulch merupakan taman bermain ala Wild West,” kata Terruce.

Menurut Terruce, salah satu andalan wahana di Grizzly Gulch adalah Grizzly Mountain Runaway Mine Cars. Pengunjung bisa naik terrain-style coaster atau kereta luncur berbentuk kereta tambang yang akan melewati latar belakang pertambangan dan rumah-rumah ala koboi.

Sementara itu, pada awal 2013, pihak Disneyland Hongkong akan membuka anjungan ketiga yaitu Mystic Point. Menyambut masa liburan tahun 2012, Disneyland Hongkong menawarkan tiket masuk untuk dua hari dengan masa berlaku selama tujuh hari dengan harga 499 dollar Hongkong.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com