JAKARTA, KOMPAS.com -- Terlahir sebagai indigo, aktris peraih Piala Citra 2011 Prisia Nasution meyakininya sebagai kelebihan. Ia merasa apa yang dimilikinya adalah sebuah bentuk anugerah.
"Setiap orang yang mempunyai sesuatu keahlian, itu menurut saya kelebihan. Termasuk orang yang bisa meramal masa depan atau masa lalu. Apapun yang kamu miliki tapi tidak dimiliki orang lain menurut saya adalah gift," paparnya bersemangat baru-baru ini.
Diakui bintang film Sang Penari ini, kelebihan itu telah dimilikinya sejak masih kecil. Namun ia sendiri awalnya tak menyadari memiliki kelebihan itu.
"Kan nggak ada orang yang pernah menyatakan dirinya Indigo begitu aja. Aneh kalau ada," ujar aktris dan model kelahiran Jakarta, 1 Juni 1984 ini.
Pia, begitu ia disapa, mengaku tak risi ketika ada pihak yang menyebutnya sebagai individu indigo. "Indigo bukan sesuatu yang aneh tapi itu kelebihan," katanya.
Dilihat dari jejak kariernya, Pia memang sosok yang unik dan serba bisa. Selain juga atlet pencak silat, ia juga dianggap memiliki talenta berakting yang luar biasa. Ia menggebrak dunia perfilman Tanah Air dengan meraih predikat Aktris Terbaik di ajang FFI lewat penampilan perdana layar lebarnya, Sang Penari.
Soal kesibukannya terakhir, ia baru saja merampungkan film omnibus Rectoverso, di mana ia kebagian akting lewat cerita Malaikat Juga Tahu garapan sutradara Marcella Zalianty.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.