Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Anaknya, Istri Fathanah Ingin Menyanyi Dangdut Lagi

Kompas.com - 13/05/2013, 10:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sefti Sanustika, istri tersangka kasus korupsi daging sapi impor, Ahmad Fathanah, menyatakan keinginannya untuk kembali ke dunia hiburan, khususnya dangdut.

Meski awalnya dilarang sang suami, kebutuhan untuk membesarkan putrinya yang baru lahir membuat wanita ini berpikir bagaimana cara memperoleh penghasilan. Salah satu pilihannya adalah kembali ke dunia yang pernah dia geluti, yaitu dangdut.

"Insya Allah, pekerjaan apa saja yang penting halal. Bapak sebenernya enggak memberi izin kalau saya nyanyi lagi, tapi kalau sekarang mau gimana lagi," ujar Sefti saat ditemui wartawan di kediamannya di kawasan Cipayung, Kota Depok, Minggu (12/5/2013).

Sefti mengatakan, ia akan menerima dengan tangan terbuka jika ada tawaran untuk kembali ke dunia hiburan, baik itu menjadi penyanyi maupun berperan dalam sinetron. "Kalau ada tawaran, ya insya Allah tentu saja mau, saya kan perlu biaya untuk membesarkan anak," imbuhnya.

Wanita yang sebelumnya sempat berkarier sebagai pedangdut itu mengatakan akan fokus untuk mengasuh putrinya yang baru berusia dua bulan. "Saya akan berusaha jadi ibu yang baik buat anak saya, ibu yang baik, yang bisa mendidik anak," tekannya.

Menurut Sefti, suaminya sempat mengutarakan ketakutannya akan kehilangan sang istri. "Bapak bilang, yang sabar ya, jangan tinggalin aku," ujar Sefti seraya menitikkan air mata.

Walaupun demikian, menurut Sefti, Fathanah tidak memaksakan jika istrinya yang berusia lebih muda itu ingin mencari kehidupan yang lebih baik dengan tidak lagi bersama dirinya. "Kalau enggak kuat sama Papa, kamu kan masih muda, enggak apa-apa, biar Papa sendiri," tuturnya.

Namun, perempuan berkerudung itu menyatakan sudah memantapkan hati untuk tetap mendukung suaminya. Menurutnya, di saat suami sedang jatuh dan tertimpa masalah adalah kewajiban istri untuk mendukungnya.

Ia juga berharap dan selalu berdoa agar bisa tegar dalam menghadapi cobaan dan masalah yang tengah melanda, sebagaimana memang dipesankan oleh sang suami. "Kasihan Bapak, saya akan tetap coba bertahan, apa pun yang terjadi. Mudah-mudahan dimudahkan. Bapak bilang, selalu berdoa," tegasnya.

Ikut prihatin
Sementara itu, pedangdut Lia Emilia mengaku ikut prihatin terhadap permasalahan yang tengah dialami Sefti. Pasalnya, suami sahabatnya itu, Ahmad Fathanah, selain tersandung urusan hukum dengan KPK, juga memiliki kedekatan dengan sejumlah perempuan.

"Sefti teman aku nyanyi, kita sering show bareng. Makanya aku prihatin banget ada berita seperti itu. Apalagi masalah ini juga melibatkan perempuan lain dari kalangan artis," kata Lia kepada Warta Kota, Minggu (12/5/2013).

Biduan yang populer melantunkan "Syahara", "SMS", dan "Cepatan Dong" itu mengungkapkan, setelah menikah dengan Fathanah, Sefti memutuskan untuk berhenti menyanyi. "Anaknya sederhana, baik dan seru saja, karena bagaimanapun dia sebagai istri jadi ikut susah gara-gara suaminya. Mudah-mudahan dia tetap tegar," kata pedangdut yang pernah merilis album Kopine Karie (2008) khusus untuk pasar Suriname tersebut.

Lia menambahkan, pemberian hadiah seperti mobil, perhiasaan, dan uang dari pejabat ataupun pengusaha kepada artis bukan pengalaman baru yang ia dengar. Bahkan, dirinya juga pernah mendapatkan hal semacam itu.

"Aku pernah ngalami hal seperti yang dialami teman artis lain yang sekarang lagi jadi pergunjingan, tapi terus terang aku menolak. Tapi, waktu itu bukan dari hasil korupsi lho, ha-ha-ha...," ungkapnya berbumbu canda.

Menurut Lia, dia pernah akan diberi mobil dan uang tunai dari seorang pejabat yang sudah beristri, tetapi ia tolak karena ada permintaan yang dirinya tidak bisa penuhi. Permintaan apa itu? "Ya tahulah permintaan laki-laki yang sudah punya istri. Tapi, aku bisa menolak dengan tegas karena enggak mau punya masalah," ungkap bintang iklan Tje Fuk dan Natur-E tersebut.

Personel grup vokal dangdut The Smoothies bersama Nini Karlina, Fitri Carlina, dan Della Puspita itu menambahkan, ketika menerima pemberian dari seorang laki-laki yang bukan siapa-siapa dengan nominal yang lumayan besar, pastinya ada sesuatu yang diinginkan si laki-laki itu. (Ign Agung Nugroho/Suprapto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com