Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harus Bisa Kuasai Bahasa Asing sampai Tingkat Mana?

Kompas.com - 22/05/2013, 17:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah zaman dimana jarak bukan lagi menjadi halangan untuk berinteraksi, penguasaan bahasa asing dinilai makin penting. Bahasa asing memudahkan interaksi dengan berbagai orang dari seluruh dunia untuk bertukar informasi.

Penguasaan bahasa asing yang baik juga membuka kesempatan untuk belajar di berbagai belahan dunia. Oleh karena itu, kuasai bahasa asing yang Anda minati dan coba miliki kemampuan hingga tingkat tertentu.

Setiap negara memiliki tingkat penilaiannya masing-masing. Dalam pengumuman beasiswa atau penerimaan mahasiswa internasional di kampus-kampus di luar negeri, biasanya ditetapkan standar atau syarat penguasaan bahasa asingnya. Untuk bahasa Inggris, ada standar masing-masing untuk TOEFL atau IELTS.

Untuk kemampuan bahasa dari negara-negara di Eropa, biasanya menuntut kemampuan bahasa di tingkat kedua atau A-2. Kepala Divisi Kerjasama Luar Negeri Universitas Nasional, Inez Sapteno, mencontohkan perguruan tinggi di Italia memberlakukan standar A2 untuk para mahasiswa yang ingin berkuliah di sana.

"Untuk negara - negara di Eropa, tingkatan kemampuan bahasa dibagi menjadi enam, dan A2 adalah tingkat keduanya. Jadi kalau mahasiswa mau belajar dari A1 lalu A2, kalau bisa sampai B1-B2," katanya.

Inez mengatakan, seseorang yang akan dan telah mahasiswa butuh mendalami bahasa asing. Kemampuan bahasa asing akan makin lancar jika selalu dipraktikkan.

Kursus-kursus bahasa asing yang menjamur bisa jadi pilihan. Namun, lanjutnya, kampus bertanggung jawab pula untuk mempersiapkan para mahasiswanya. Untuk mahasiswanya, Unas memiliki kursus bahasa asing yang dibuka kembali pada tahun 2012. Untuk tahun ini, Kantor Internasional Unas membuka kelas kursus bahasa Italia dan Spanyol pada 8 April 2013.

"Selain kita datangkan langsung pengajar asli dari negara yang bersangkutan, dengan mengikuti kursus ini semakin besar kesempatan peserta untuk bisa merasakan belajar di luar negeri," tutur Inez.

Dia berharap, penguasaan bahasa asing yang baik memungkinkan para mahasiswanya meraih beasiswa ke luar negeri, seperti Italia, Spanyol, Korea dan China juga Amerika, seiring dengan kerja sama internasional Unas yang makin luas.

Panitia pengelola kursus bahasa yang juga dosen Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Unas, Nyoman Elly Swandayani, menambahkan, kursus ini dibuka untuk dosen, karyawan dan sivitas akademika Unas dengan biaya sekitar Rp 1,5 juta per tiga bulan. Setiap tingkat dijadwalkan selama 80 jam atau 3 bulan dengan jadwal kursusnya dua kali dalam seminggu, yaitu Rabu dan Jumat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com