Menurut Iis pula, uang itu diterimanya setelah ia memeriahkan kampanye calon gubernur Kalimantan Barat pada 2007, sebelum Akil menjadi Ketua MK.
"Catet ya, jangan sampai salah. Saya waktu tahun 2007 nyanyi saat Pak Akil nyalon gubernur Kalimantan Barat tahun 2007, jauh sebelum dia jadi Ketua MK. Saya nyanyi dibayar, kalau enggak salah cash (tunai), bukan ditransfer, tapi dibayarkan ke manajemen saya. Jadi, bukan ke saya yang terima langsung," tegas Iis ketika diwawancara per telepon, Rabu (6/11/2013).
Ia menegaskan pula bahwa dirinya tidak pernah berbicara dengan Akil. Ia hanya menyanyi di panggung dan diberi honor.
"Saya enggak pernah ngobrol. Saya hanya nyanyi di atas panggung, ketemu (Akil) juga di panggung. Setelah itu, ya sudah, saya balik (turun panggung) lagi. Saya nyanyi di mana pun gitu," tekannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.