Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal Mengerikan dari Film Horor Paling Menakutkan Sepanjang Masa

Kompas.com - 28/04/2016, 17:41 WIB

5 Hal Mengerikan dari film Horor "The Shining":

1. Kamar #217 diganti menjadi kamar #237 atas permintaan Timberline Lodge hotel.

Berdasarkan cerita di dalam sebuah buku, beberapa peristiwa mengerikan terjadi di sebuah kamar #217, bukan di kamar #237.

The Timberline Lodge, hotel eksterior yang dipakai untuk keperluan shooting ini, harus disalahkan atas pertukaran ini, karena manajemen hotel meminta nomor kamar diganti jadi para tamu tidak takut dengan kamar #217.

Jadi, sebenarnya tidak ada kamar #237 di hotel tersebut, dan nomor itulah yang dipilih.

Situs hotel The Timberline Lodge menyebutkan, "Agak aneh dan ironis, kamar #217 lebih sering diminta oleh para tamu dibanding kamar lainnya di hotel Timberline."

2. Kubrick tidak hadir ketika shooting di lokasi.

Kubrick tidak suka naik pesawat atau bepergian jauh dan menolak meninggalkan Inggris sampai akhir hidupnya, jadi ia tidak hadir ketika shooting opening credits di film The Shinning.

Maka, kru kedua Kubrick terbang ke Taman Nasional Glacier di Montana di mana mereka memfilmkan pemandangan itu dari atas sebuah helikopter.

3. Pemeran bocah lelaki, Dan Lloyd tidak tahu bahwa dirinya sedang berada di sebuah film horor.

Untuk melindungi Dan, bocah lelaki berusia lima tahun saat itu tidak mengetahui bahwa ia sedang shooting film horor, sebaliknya, Kubrick berkata kepadanya bahwa ia sedang berada di sebuah film drama. Bahkan ia tidak pernah menyaksikan film tersebut hingga berusia 16 tahun.

Setelah menonton, kemudian ia berkata, "Secara pribadi saya tidak menemukan sesuatu yang mengerikan di film itu, karena saya sudah melihatnya di balik layar. Saya tahu mungkin ini sedikit ironi, tapi saya lebih menyukai film komedi dan dokumenter."

4. Banyak dari lokasi set yang terbakar habis.

Menjelang selesai shooting, api membakar dan menghancurkan beberapa lokasi shooting. Set fotografer juga ikut terbakar, "Pada suatu malam, ada sebuah api besar di lokasi set fotografer, sebuah api besar, kami tidak pernah benar-benar menemukan apa yang menyebabkan terjadi kebakaran dan membakar habis dua soundstages dan mengancam ketiga Elstree Studio. Saat itu ada sekitar 11 alarm kebakaran, apinya sangat besar sekali," kata Kubrik.

Untuk membangun kembali salah satu dari ketiga sounstages itu membutuhkan biaya kurang lebih sebesar 2,5 juta dollar AS.

Ada sebuah foto terkenal di mana Kubrick tertawa di depan reruntuhan itu selama kebakaran terjadi. Mungkin ia tertawa karena ia mengetahui bahwa kisah novelnya akan berakhir di The Overlook Hotel yang terbakar habis.

5. Ada sebuah peristiwa menyebutkan bahwa Kubrick lah yang mengetik semua halaman "All
Work" misterius tersebut.

Tidak ada yang yakin apakah Kubrick sendiri yang mengetik kalimat "All work and no play makes Jack a dull boy" sebanyak 500 halaman. Kubrick diketahui tidak pernah pergi ke departemen properti untuk membuat semua halaman itu dan menggunakan mesin ketik miliknya.

Mesin tik yang digunakannya memiliki memori terintegrasi sehingga dapat membalik sendiri halaman tanpa bantuan tangan. Tapi masing-masing halaman di dalam film memiliki tata letak dan kesalahan berbeda.

Beberapa mengklaim mungkin saja hal tersebut merupakan karakteristik si sutradara yang mempersiapkan masing-masing halaman. Sayangnya, kita tidak akan pernah tahu lantaran Kubrick tidak pernah menjawab pertanyaan ini sebelum ia meninggal dunia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com