JAKARTA, KOMPAS.com - Grup musik Slank mampu menyalakan semangat penonton saat tampil sebagai penutup Pesta Rakyat: Konser Kemerdekaan di Eks Driving Range GBK Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (17/8/2016) malam.
Mengawali penampilan mereka, Kaka dan kawan-kawan menyuguhkan duet yang romantis dengan penyanyi Yura Yunita. Vokal Kaka dan Yura terdengar bergantian menyanyikan lagu "Juwita Malam".
Aksi duet Slank tak sampai di situ. Band yang dibentuk pada 1983 itu menggandeng vokalis jazz Dira Sugandi membawakan lagu "Maafkan" dan "Ku Tak Bisa".
Suara ribuan penonton yang ikut menyanyi pun menggema di area konser. Ketika musik intro "Mars Slankers" dimainkan, para penonton langsung bersorak penuh semangat.
Dari awal hingga akhir lagu, mereka terus ikut bernyanyi bersama Slank.Puluhan bendera bergambar logo Slank berkibar di tengah-tengah penonton.
Kaka melanjutkan aksinya menyuguhkan "Loe Harus Grak". Penonton pun tak henti-hentinya berjingkrak dan lagi-lagi ikut menyanyikan lagu itu.
Di penghujung lagu, tiba-tiba telihat nyala kembang api nan megah memenuhi langit malam di area konser. Penonton bergejolak, menengadah, mengangkat tangan ke atas sambil berseru-seru.
Sekitar satu menit lebih kembang api terus bergantian mengudara hingga konser tersebut harus berakhir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.