Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madonna Ikut Demo Perempuan di Washington DC

Kompas.com - 22/01/2017, 06:52 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com — Madonna, Scarlett Johansson, Alicia Keys, dan banyak pesohor lain mengikuti Women's March bersama sekitar 500.000 orang untuk berunjuk rasa di Washington DC, Sabtu (21/1/2017).

Tujuan unjuk rasa kaum perempuan itu adalah menyampaikan pesan yang tegas kepada Presiden AS Donald Trump dan pemerintahannya bahwa hak perempuan adalah hak asasi manusia.

Para pesohor itu bergantian berorasi di panggung yang disiapkan di sekitar kompleks National Mall.

"Selamat datang pada revolusi kasih, pada pemberontakan, pada penolakan kita sebagai perempuan untuk menerima bentuk baru tirani ini," seru Madonna.

"Revolusi itu dimulai di sini," lanjut dia.

Madonna berbicara dengan nada berapi-api. Ia mengatakan bahwa ia sangat marah dan ingin meledakkan Gedung Putih.

"Namun, itu tidak akan mengubah apa pun. Kita tidak boleh putus asa. Seperti kata penyair WH Auden sebelum Perang Dunia II pecah, kita harus saling mengasihi atau mati. Saya memilih kasih," ujar Madonna.

"Anda setuju dengan saya? Kita serukan bersama. Kami... memilih... kasih...," lanjut sang diva pop itu.

Ia lalu menyanyikan beberapa bagian dari lagunya, "Express Yourself" sambil menari di panggung.

Sebelum Madonna, penyanyi Alicia Keys juga berorasi di panggung itu.

"Kita tidak akan membiarkan tubuh kita dikuasai dan dikendalikan oleh kaum pria di pemerintahan atau di mana pun," kata Alicia Keys dalam orasinya.

Ia meminta kepada kaum perempuan untuk terus memperjuangkan hak-hak mereka. Ia juga menyerukan agar tidak ada lagi kebencian, prasangka, intoleransi, dan pendaftaran bagi Muslim. 

Sebagai informasi, Trump berencana mengharuskan warga Muslim Amerika untuk mendaftar ulang.

Alicia Keys kemudian memimpin para pengunjuk rasa menyerukan yel-yel "feet on the ground, not backing down".

Ia lalu melanjutkannya dengan menyanyikan beberapa baris dari lirik lagunya, "This Girl Is On Fire".

Artis lain yang juga bergabung dengan unjuk rasa itu antara lain Amy Schumer, Jessica Chastain, Chloe Grace Moretz, Ashley Judd, Maggie Gyllenhall, dan Michael Moore.

Meskipun disebut Women's March, unjuk rasa ini tidak hanya diikuti kaum perempuan. Banyak pria bergabung di dalamnya.

Sebagian besar perempuan yang mengikuti demo itu mengenakan kupluk berwana pink. Topi-topi yang kemudian menjadi simbol gerakan itu dibagikan oleh sekelompok relawan dari The Pussyhat Project.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber People
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com