KOMPAS.com - Artis peran Emma Watson mengambil langkah terkait peretasan foto-foto pribadinya yang kemudian disebar ke dunia maya.
Juru bicara bintang film Beauty and the Beast itu membenarkan bahwa beberapa foto pribadinya dicuri.
[Baca: Emma Watson di Antara Dua Putri]
"Foto-foto Emma sedang mencoba pakaian dengan penata busananya beberapa tahun lalu telah dicuri," kata juru bicaranya.
"Bukan foto-foto telanjang. Kuasa hukum kami sudah diminta menanganinya dan kami tidak tidak akan berkomentar lebih lanjut," katanya.
Pada tahun 2014 lalu, Emma Watson pernah mendapat acaman foto-foto pribadinya akan disebar ke dunia maya.
[Baca: Takut Dilacak, Emma Watson Tolak Foto Bersama Penggemar]
"Emma you are next," begitu bunyi ancaman itu.
Ancaman itu muncul tidak lama setelah peretasan foto-foto bugil selebriti seperti Jennifer Lawrence dan Kate Upton.
Sebelumnya Watson juga berbicara di PBB sebagai duta kehormatan untuk hak dan kesetaraan perempuan.
[Baca: Emma Watson Diskusi Hak Perempuan]
Emma Watson menanggapi santai ancaman tersebut.
"Saya tahu itu hoax, saya tahu foto-foto itu tidak ada," kata Watson pada tahun 2015.
"Begitu aku berbicara tentang hak-hak kaum perempuan, aku langsung diancam - hanya dalam 12 jam sesudahnya aku mendapat ancaman," lanjut dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.