JAKARTA, KOMPAS.com -- Januarisman alias Aris mengakui bahwa rekannya sesama alumnus ajang pencarian bakat Indonesia Idol, Ihsan Tarore, sudah meminta maaf via Instagram.
Sebelumnya, Aris merasa Ihsan telah mencemarkan nama baiknya dalam sebuah wawancara kira-kira sebulan lalu dengan menyebutnya tengil.
Meski begitu, Aris tetap membawa masalah itu ke ranah hukum. Apa alasan ayah satu anak itu berkukuh laporkan Ihsan ke polisi?
"Ihsan sempat minta maaf lewat instagram di DM (direct message). Cuma saya bilang waktu itu kalau bisa ketemu saya klarifikasi," kata Aris usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (7/7/2017).
Sampai hari ini pun, lanjut Aris, Ihsan tak pernah menghubunginya untuk bertemu menyelesaikan masalah di antara mereka.
"Ya udah (saya lapor polisi)," kata Aris. Padahal menurut Aris, ia sudah membuat ultimatum bahwa jika Ihsan tak kunjung menemuinya, maka ia akan benar-benar menempuh jalur hukum.
[Baca juga: Aris Idol Laporkan Ihsan Tarore ke Polisi]
"Saya buat statement tolong temuin saya, tolong klarifikasi saat itu juga. Cuma dia tidak temuin saya. Oh dia sempat ajak duduk bareng cuma sampai sekarang tidak ada," kata Aris.
"Kesannya dia meremehkan. (Saya) sudah telpon, dia bilang lagi shooting. Ihsan tidak ada telepon ke saya, enggak digubris sama dia. Jadi saya berpikir Ihsan kayak remehkan saya. Ya sudah saya akan perpanjang masalah ini sampai saya dapat keadilan," tambahnya.
Untuk diketahui, Aris bersama kuasa hukumnya Zecky Alatas melaporkan Ihsan ke Polres Metro Jakarta Selatan atas tuduhan pencemaran nama baik.
Pihak Aris menilai Ihsan telah melanggar pasal 310 KUHP dan pasal 27 ayat 3 jo pasal 45 ayat 1 Undang-undang ITE.
[Baca juga: Aris Idol Ungkap Alasan Sengaja Menghilang Tiga Hari]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.